Kebetulan, manajemen SM*SH juga memberikan pelatihan komplit untuk para personel mereka, termasuk tari.
"Di SM*SH juga ada latihan public speaking, latihan vokal, latihan dance, jadi ya lengkap," jelas Morgan Oey.
Ternyata, keputusan Morgan Oey berkiprah bersama SM*SH terbukti jitu. Meski cuma bergabung di 3 tahun awal, SM*SH turut membuka jalan Morgan ke panggung seni peran Tanah Air.
"Kan waktu itu di SM*SH sempet ada serial juga, yang Cinta Cenat Cenut. Dari situ, salah satu mimpi gue buat akting akhirnya tercapai," papar Morgan Oey.
Morgan Oey pada akhirnya malah bersyukur karena dirinya gagal di audisi Indonesian Idol kala itu.
Sebab, alur cerita karier Morgan Oey bisa saja berbanding terbalik kalau saat itu ikut tersaring untuk berkompetisi di panggung Indonesian Idol.
"Mungkin kalau nggak ada audisi Idol yang gagal itu, ya mungkin gue nggak akan ada di SM*SH," ucap Morgan Oey.
Kini, Morgan Oey lebih aktif berkiprah di industri layar lebar Tanah Air. Puluhan film sudah Morgan bintangi, termasuk salah satunya Pengepungan di Bukit Duri garapan Joko Anwar.
"Ya, masih di bawah 50 (judul) lah," pungkas Morgan Oey.
Baca Juga: Siap-Siap Merinding! Film Pernikahan Arwah, Tawarkan Horor Nuansa Tionghoa