Suara.com - Beredar kabar Sarwendah tak setuju putra sambungnya, Betrand Peto berpacaran dengan Aqila Zhavira.
Sarwendah sampai menangis. Kabar ini kemudian disorot oleh penggemar Betrand.
Berdasarkan penelusuran dari tayangan di kanal YouTube Sarwendah Official pada Senin, 26 Mei 2025, kabar tersebut tak sepenuhnya benar.
Memang benar, dalam tayangan tersebut mantan istri Ruben Onsu itu menangis. Tapi tangisannya bukan karena keberatan Betrand Peto berpacaran dengan Aqila Zhavira.
Di dalam tayangan, Onyo, sapaan akrab Betran Peto secara resmi memperkenalkan kekasihnya, Aqila Zhavira, kepada Sarwendah.
Momen tersebut rupanya sangat menyentuh hati Sarwendah yang telah merawat dan membesarkan Onyo sejak enam tahun lalu.
"kan kaget 'anak gua udah pada gede semua. Terus hari itu tiba-tiba Nia tidur sendiri. Terus gua kayak (kaget). Siapa nih (yang nemenin) untung masih ada Cici,” ujar Sarwendah dalam tayangan tersebut.
Awalnya, Sarwendah tertawa-tawa mendengar kisah bagaimana Onyo menembak pacar barunya tersebut.
Namun dia menangis, setelah seseorang membahas bagaimana reaksi Sarwendah melihat video Betrand Peto menembak kekasihnya.
Baca Juga: Masih Tak Menyangka Bisa Berangkat Haji, Ruben Onsu Menangis Sampai Matanya Bengkak
Mata Sarwendah nampak berkaca-kaca. Dia pun keluar dari frame kamera untuk mengambil tisu dan menghapus air matanya.

Tangisan Sarwendah lebih dilandasi oleh perasaan terharu karena menyadari bahwa putra sulungnya telah tumbuh menjadi sosok pria dewasa yang siap menjalani hubungan serius.
"Anak aku sudah gede sudah bisa mulai serius karena kan kalau misalnya pacaran aku udah bilang sama dia kalau udah pacaran berarti udah harus ada tanggung jawab yang berbeda," sambung Sarwendah.
Betrand pun tampak menyambut penuh kehangatan sikap sang ibu. Dalam kesempatan yang sama, remaja kelahiran 2005 itu bahkan menyampaikan ungkapan cinta dan rasa terima kasihnya kepada Sarwendah.
“You are the best sih menurut aku,” ucap Onyo yang membuat suasana semakin emosional.
Sebelum menyatakan cinta kepada Aqila, Betrand mengaku sempat merasa sangat gugup hingga harus bolak-balik ke toilet.
Di tengah kegugupan itu, ia pun menyempatkan diri meminta restu kepada Sarwendah.
“Aku doa dulu dan bilang sama Bunda untuk mendoakan semoga berjalan lancar. Bunda minta aku untuk videoin momen nembaknya,” ungkapnya.
Bukan kali ini saja Sarwendah menunjukkan sikap terbuka terhadap kehidupan asmara Betrand.
Dalam pernyataannya, Sarwendah mengaku telah merestui Betrand untuk berpacaran sejak usianya menginjak 18 tahun.
Bahkan, ia sempat mencoba mencarikan pasangan untuk Betrand, meskipun kala itu sang anak memilih menunggu hingga lebih siap.
“Aku bilang, nanti umur 20 tahun bakal cari jodoh sendiri. Dan akhirnya, aku ketemu Aqila,” jelas Onyo.

Soal restu terhadap hubungan Betrand dan Aqila, Sarwendah juga memberikan penjelasan mendalam.
Ia menegaskan bahwa yang paling penting dalam suatu hubungan adalah kejujuran dan komunikasi yang terbuka.
“Ya menurut Bunda ini sama-sama jadinya ke yang lebih positif, nggak bohong itu yang paling penting menurut aku, kepercayaan itu penting gitu,” kata Sarwendah.
Ia juga menjelaskan bahwa selama ini dirinya selalu memberi contoh kepada anak-anaknya untuk saling terbuka, termasuk dalam hal-hal kecil.
“Aku pun kalau mau ngapain gitu kadang aku ngasih tahu ke mereka. Minimal anak-anak tahu apa yang aku lakuin, enggak mau anak-anak tuh tahu dari luar,” tambahnya.
Kesimpulan
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyebut Sarwendah menangis karena sedih atau kecewa terhadap hubungan Betrand Peto dengan Aqila tidaklah benar.
Faktanya, tangis Sarwendah merupakan ekspresi keharuan dan rasa bangga karena melihat sang anak tumbuh menjadi pribadi dewasa yang berani mengambil keputusan.