Penyanyi legendaris dunia itu terus menulis sepanjang hidupnya hingga 31 Juli 1991.
Namun akhirnya ia tidak bisa meneruskan jurnalnya karena ia meninggal dunia pada usia 45 tahun karena pneumonia bronkial yang disebabkan oleh AIDS.
Dalam surat lainnya, B menjelaskan keputusannya mengapa akhirnya ia membagikan jurnal-jurnal itu.

"Setelah lebih dari tiga dekade kebohongan, spekulasi, dan distorsi, sekarang saatnya untuk membiarkan Freddie berbicara. Ia mempercayakan koleksi buku catatan pribadinya kepada saya, anak satu-satunya dan keluarga terdekatnya," tulis B.
Vokalis Queen, Freddie Mercury
Sementara itu, penulis biografi Lesley-Ann Jones mengatakan bahwa dia awalnya skeptis ketika B pertama kali menghubunginya tiga tahun lalu.
Dia ragu akan kebenaran kisah yang dituangkan oleh seorang anak yang mengaku sebagai putri dari vokalis band legendaris tersebut.
"Naluri saya meragukan segalanya, tetapi saya benar-benar yakin dia bukan seorang yang suka berkhayal," kata Lesley.
"Tidak seorang pun bisa memalsukan semua ini. Mengapa dia bekerja dengan saya selama tiga setengah tahun, tanpa pernah menuntut apa pun?" ujarnya.

Setelah memutuskan untuk membuka rahasia soal dirinya yang mengaku sebagai anak Freddie Mercury, B hingga kini memilih untuk tetap anonim.
Baca Juga: Sinopsis Fear Street: Prom Queen, Teror Berdarah di Balik Mahkota
Siapa Freddie Mercury?
Freddy Mercury merupakan seorang penyanyi terkenal dari aband legendaris Queen.
Queen mulai terkenal setelah merilis album keempat mereka bertajuk Night at the Opera pada 1975.
Salah satu single mereka berjudul "Bohemian Rhapsody" menjadi salah satu fenomenal pada masanya.
Lagu tersebut ditulis oleh Freddie Mercury dan berdurasi lima menit 55 detik. Setelah itu Queen menjadi salah satu band yang paling terkenal di era 1980-an.
Saking populernya, kisah Freddie Mercury bahkan diangkat menjadi film biografi yang rilis pada 2018 lalu.