Mereka menegaskan bahwa acara yang dihadiri Syahrini bukanlah upacara atau bentuk pengakuan resmi dari UNESCO, meskipun mungkin melibatkan "UNESCO Artist for Peace" dalam kapasitas pribadi.
Penghargaan yang diterima Syahrini, belakangan diketahui, diberikan oleh United Society Council (USC), yang tidak terafiliasi secara resmi dengan UNESCO. Bagaimana pendapatmu?
Kontributor : Neressa Prahastiwi