"Ada salah satu orang baik ini. Dia tahu juga perjalanan saya dari awal. Ketika saya hijrah, ya beliau lah, yang, 'Gue daftarin umrah lo nggak masuk, tapi daftarin haji malah masuk nih'. Katanya begitu," kisah Ruben dalam sebuah wawancara di kawasan Kuningan, Jakarta belum lama ini.
Cerita tertahannya visa calon jamaah haji furoda dari Indonesia pun mendapat sorotan banyak pihak di media sosial.
Tak terkecuali bagi yang bekerja di industri hiburan Tanah Air, mereka yang dikenal kritis juga ikut bersuara tentang hal itu.
Salah satu contohnya datang dari sutradara film, Fajar Nugros, yang terang-terangan menyebut ibadah haji tahun ini bukan diprioritaskan bagi mereka yang sanggup membayar lebih.
"Orang-orang kaya tidak dipanggil Allah ke Tanah Suci tahun ini," tulis Fajar dalam unggahan X pribadinya, Sabtu, 31 Mei 2025.
Oleh pengguna X lain, komentar Fajar Nugros direspons dengan cara beragam.
Ada yang beranggapan bahwa mereka yang punya koneksi kuat masih bisa berangkat haji dengan visa jenis lain.
"Kurang lengkap. Orang kaya nggak bisa berangkat, tapi yang lebih kaya, lebih punya power, lebih punya koneksi, bisa berangkat pakai visa mujamalah," jelas akun @alghiefary.
Ada pula yang tetap meyakini bahwa ibadah haji memang benar-benar diperuntukkan bagi mereka yang sudah Allah kehendaki untuk berangkat ke Tanah Suci.
Baca Juga: Beredar Kabar Ruben Onsu Pakai Visa Haji Mujamalah, Apa Bedanya dengan Furoda?
"Umrah atau haji memang bener-bener panggilan. Nggak tergantung kaya atau nggak. Setajir apa pun, kalau belum kepanggil ya nggak berangkat," ucap akun @nanang09.