Psikolog Minta Ahmad Dhani Setop Sebut Maia Estianty Tukang Fitnah: Kasihan Anak-Anak

Yazir FIsmail Suara.Com
Sabtu, 05 Juli 2025 | 19:14 WIB
Psikolog Minta Ahmad Dhani Setop Sebut Maia Estianty Tukang Fitnah: Kasihan Anak-Anak
Ahmad Dhani kena sentil seorang psikolog (Instagram)

Suara.com - Musisi sekaligus anggota DPR RI Ahmad Dhani kembali jadi sorotan publik usai mengunggah rangkaian video yang memperlihatkan mantan istrinya, Maia Estianty, saat hadir di sebuah podcast.

Dalam unggahan tersebut, Ahmad Dhani menyebut bahwa isi video itu merupakan kumpulan fitnah dan ghibah yang dilontarkan Maia Estianty.

Menurut Dhani, pernyataan Maia dalam podcast itu dianggap telah menyudutkan keluarga barunya, terutama sang istri, Mulan Jameela.

Unggahan video tersebut diklaim sebagai bentuk pembelaan Dhani terhadap kedua anaknya bersama Mulan, Safeea Ahmad dan Ali. 

Namun, aksi Ahmad Dhani justru menuai reaksi keras dari warganet hingga seorang psikolog bernama Lita Gading.

Lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, @lita.gading, pada Kamis (4/7/2025), Lita memberi pesan menohok untuk pentolan Dewa 19 itu.

“Menurut saya, nggak usahlah kalian seperti itu. Masa lalu biarlah berlalu. Mau dibersihkan seperti apa pun, jejak digital itu sudah tersebar dan tercatat,” ujar Lita dalam video yang ia bagikan.

Psikolog tersebut menilai langkah Ahmad Dhani justru tidak bijak. Alih-alih melindungi anak-anaknya, aksi itu bisa saja memberi luka baru bagi buah hati mereka.

“Kalau tujuannya untuk melindungi anak-anak, sebenarnya yang anda lakukan justru akan melukai mereka lebih dalam. Kalian seperti menanamkan lubang di hati anak-anak sendiri,” kata Lita menambahkan.

Baca Juga: Maia Estianty Klaim Didorong dan Diseret Ahmad Dhani, Kasus Disetop karena Tak Ada Bukti

Ia kemudian mengingatkan Dhani dan Maia bahwa status mereka sebagai publik figur membuat setiap langkah mereka mudah diakses masyarakat.

Karena itu, setiap pernyataan atau tindakan yang menyangkut masa lalu bisa meninggalkan jejak permanen di ruang publik.

“Kalau Anda memang sayang sama anak, terutama yang perempuan, cara seperti ini akan membekas sampai kapan pun. Sanksi sosial itu sangat kuat, apalagi kalian berdua adalah figur publik yang jejak digitalnya sudah menyebar di mana-mana,” tutur Lita.

Di akhir pernyataannya, Lita dengan tegas meminta Ahmad Dhani untuk berhenti melontarkan serangan ke Maia Estianty.

Ahmad Dhani dan Maia Estianty (Instagram)
Ahmad Dhani kena sentil seorang psikolog (Instagram)

Ia meyakini bahwa jika terus dibiarkan, perseteruan ini hanya akan memperburuk keadaan dan berpotensi memicu konflik baru.

“Dengan Anda terus menyerang Bunda Maia, itu hanya memperkeruh suasana. Tolong berhenti. Jangan lagi mengklarifikasi atau membuat kompilasi yang membuka luka lama. Kasihan Safeea. Kalau Anda memang sayang sama anak, tidak seharusnya dilakukan dengan cara seperti ini,” tegasnya.

Lita juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap Safeea, putri Ahmad Dhani dan Mulan Jameela.

Ia menyebut bahwa Safeea masih dalam usia perkembangan yang rentan dan membutuhkan perhatian penuh dari kedua orang tuanya.

“Saya hanya fokus pada Safeea. Dia masih anak-anak yang butuh bimbingan dan kasih sayang. Membuat kompilasi video seperti itu bukanlah tindakan bijak,” tandasnya.

Unggahan Ahmad Dhani yang menuding Maia sebagai tukang fitnah pun ramai menuai komentar warganet.

Tak sedikit yang sepakat dengan pernyataan Lita Gading dan mengkritik langkah Dhani yang dinilai kurang dewasa.

“Betul dok, jejak digital nggak bisa dihapus. Lebih baik diam dan perbaiki diri. Anak-anak pasti sudah ngerti, dan resiko dari apa yang dilakukan akan ada sanksi sosialnya,” tulis salah satu warganet

“Setuju banget dok @lita.gading,” sambung warganet lainnya.

Konten YouTube Serang Maia Estianty Hilang, Ahmad Dhani Ditegur Partai (Instagram/alghazali7)
Ahmad Dhani kena sentil seorang psikolog (Instagram)

“Bener kata-kata Bu Lita. Semoga didengar oleh yang bersangkutan,” tambah seorang netizen.

Hingga kini, baik Ahmad Dhani maupun Maia Estianty belum memberikan tanggapan lanjutan terkait polemik yang ramai diperbincangkan publik tersebut.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI