Sehingga, Munas yang digelar di Bali pada 2022 dan kembali menunjuk Junaidi sebagai ketua tidak memiliki dasar hukum yang kuat.
Pablo menyebut bahwa kepengurusan PAI yang dipimpin Rey Utami saat ini sudah sah dan resmi terdaftar di Kemenkumham, sesuai prosedur hukum yang berlaku.
“PAI bukan milik satu orang, tapi milik para anggotanya. Kami membuka pintu selebar-lebarnya bagi semua yang ingin kembali membangun organisasi ini secara sehat dan transparan,” ucap Pablo.
“Legalitas itu hanyalah payung hukum, tapi kunci daripada sebuah organisasi adalah manusianya," tandasnya.