Suara.com - Sebuah pengalaman tak mengenakkan baru saja dibagikan oleh artis dan influencer Aurel Hermansyah, yang langsung menyita perhatian publik.
Istri dari YouTuber ternama Atta Halilintar ini mengaku mendapat perlakuan arogan dari seorang petugas keamanan di sekolah putrinya, Ameena Hanna Nur Atta. Kejadian ini membuatnya terkejut, lemas, hingga nyaris menangis.
Melalui unggahan di Instagram Story pribadinya, Aurel menceritakan kronologi peristiwa yang membuatnya syok.
Ibu dua anak ini merasa kaget saat seorang petugas keamanan tiba-tiba membentaknya dengan nada tinggi di lingkungan sekolah yang seharusnya menjadi tempat aman dan nyaman bagi orangtua murid.
"Kaget banget sampai sekolah kakak, ada security yang tiba-tiba bentak saya sebagai orangtua murid," tulis Aurel Hermansyah dalam curhatannya beberapa waktu lalu.
Kronologi Insiden di Depan Lobi Sekolah
Peristiwa ini bermula dari hal yang cukup sepele. Mobil yang ditumpangi Aurel bersama suaminya berhenti sejenak di depan lobi sekolah.
Menurutnya, Atta Halilintar hanya berniat untuk menurunkannya di titik tersebut. Ia juga yakin mobilnya tak akan lama di sana.
"Cuma karena suami saya mau turun di depan dan itu nggak sampai satu menit," jelasnya.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Dibentak Satpam Sekolah Anaknya: Minggir! Bos Saya Mau Lewat
Namun, niat tersebut diinterupsi oleh seorang petugas keamanan yang menghampiri mereka dengan sikap yang dinilai tidak ramah.
Petugas tersebut dengan tegas menyuruhnya untuk segera memindahkan kendaraan. Alasannya, atasan dari satpam tersebut hendak melintas di area yang sama. Cara penyampaian perintah inilah yang menjadi pangkal masalah.
"Security ini teriak dan bilang, 'minggir! Minggir! Bos saya mau lewat (Dengan nada arogan dan melotot). Langsung kaget, lemas dan mau nangis. Sebelum Ameena pindah, nggak pernah begini," kenang putri sulung musisi Kris Dayanti tersebut.
Bentakan tersebut sontak memberikan efek kejut yang mendalam bagi Aurel. Ia merasa sangat sedih dan tidak menyangka akan menerima perlakuan sekasar itu, terlebih statusnya adalah orang tua murid yang seharusnya dihormati.
Kekecewaan di Tengah Reputasi Baik Sekolah
Aurel Hermansyah menyayangkan insiden ini terjadi di sebuah institusi yang selama ini ia pandang memiliki reputasi sangat baik.