Keyakinan tersebut didukung oleh latihan brutal yang telah dijalaninya, mulai dari perut yang dihantam ban hingga dipukul dengan rotan, sebagai bukti keseriusan dalam mempersiapkan diri.
"Kalau gue menang nanti masih dibilang bayar wasit, keterlaluan sih. Perjuangannya udah segitunya, masak bayar wasit," pungkas El Rumi.