Infografis
Suara.com - Hampir setahun sejak kepergian sang istri tercinta, Marissa Haque, rocker senior Ikang Fawzi ternyata masih menyimpan rasa rindu yang mendalam.
Ditemui di Jakarta baru-baru ini, musisi berusia 65 tahun itu membagikan cara uniknya untuk tetap merasa terhubung dengan almarhumah.
Ia mengaku masih sering 'berbincang' dengan sang istri melalui fotonya yang terpajang di rumah.
"Iya, kalau aku udah izin ngomong. Saya teh sering ngomong sendiri. Di rumah kan ada fotonya, ngomong aja terus sama dia," ungkap Ikang Fawzi.
Bagi Ikang, 'obrolan' ini bukanlah sekadar monolog untuk melepas rindu semata.
Ia meyakini bahwa mendiang istrinya benar-benar mendengar dan bahkan 'menjawab' perbincangan tersebut.
"Dan aku ngerasa dia menjawab dan saya tahu kan jawabnya seperti apa," tuturnya.
Pria bernama lengkap Ahmad Zulfikar Fawzi ini merasa apa yang dilakukannya adalah hal yang wajar bagi siapa pun yang pernah merasakan kehilangan orang terkasih.
"Dan aku rasa sih, ini biasa terjadi sama orang-orang yang ditinggalin sama orang yang tersayang," katanya.
Baca Juga: Ikang Fawzi Kehilangan Kakak Tercinta, Keluarga Minta Doa
Ikang Fawzi menyadari sepenuhnya bahwa perasaan rindu yang ia rasakan tidak akan pernah bisa benar-benar hilang.
"Mungkin kerinduannya nggak akan lepas ya," ujarnya pasrah.
![Marissa Haque dan Ikang Fawzi [Instagram/@marissahaque]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/10/02/33823-marissa-haque-dan-ikang-fawzi-instagramatmarissahaque.jpg)
Namun, 'ritual' berbincang dengan foto sang istri menjadi cara baginya untuk mendapatkan sedikit kelegaan dan merasa terkoneksi.
"Tapi akan sedikit terhibur, terkoneksi. Itu aja."
Baginya, sosok Marissa Haque tidak akan pernah terlupakan dan akan selalu ada di sisinya dalam bentuk yang lain.
"Makanya aku bilang dari pertama, saya nggak mungkin lupa. Dia ada terus sama gue gitu," tegasnya.
