Suara.com - Ustaz Felix Siauw menuai perhatian karena aksinya membahas tentang One Piece di tengah kehebohan bendera anime itu yang dinilai pemerintah sebagai bentuk aksi makar.
Seolah ingin mengundang diskusi dengan para followersnya Ustaz Felix sengaja mengunggah gambar dan simbol dari One Piece.
Dia bahkan kini menjadikan lambang tengkorak di One Piece yang sudah diedit untuk menjadi foto profil di Instagramnya.
Bukan hanya sekadar gambar, sang ustaz yang mengaku sebagai penikmat anime One Piece ini memberikan gambaran mengapa anime ini bisa ramai dibahas publik.
Dia juga sempat menunjukkan pernyataan karakter di One Piece saat menjalaskan maksud pengibaran bendera tengkorak itu.
"Lambang tengkorak ini adalah keyakinan," ucap karakter Luffy.
Menurutnya dengan mengibarkan bendera, ini berarti mereka berani mengambil resiko untuk bisa menciptakan masa depan.
"Jika tidak mengambil resiko, kamu tidak dapat dapat menciptakan masa depan," ucapnya.

Sambil mengunggah video itu, Ustaz Felix menuliskan sebuah kalimat pernyataan yang mengundang beragam komentar.
Baca Juga: Kang Maman: Fenomena Bendera One Piece Picu Trauma, Imajinasi Rakyat Dibatasi Aparat
"Mereka tanya kenapa bendera One Piece? Ada yang relate di sini?" tulisnya dikutip pada 11 Agustus 2025.
Di postingan lain, Ustaz Felix membahas tentang arti pengibaran bendera jolly roger dari One Piece dari kacamatanya sebagai penikmat anime tersebut.
Ada nilai yang dijunjung para pengibar bendera bergambar tengkorak ini.
"Semua orang yang membawa bendera Jolly Rogernya One Piece atau Luffy ini akan membawa velue yang sama. Mereka menjunjung tinggi kesetiakawanan, perbedaan, toleransi, tapi yang di atas itu semua mereka menjunjung tinggi kebenaran, keadilan dan mereka semua anti kesewenang-wenangan," jelasnya.
Sambil tertawa, dia menyebut kalau pihak yang takut melihat bendera One Piece adalah pemerintah dunia dan tentara laut dalam ceritanya.
Setelah membahas itu, Ustaz Felix malah melakukan aksi nekad mengibarkan bendera One Piece di jalan.
Benarkah sampai dicekal petugas berseragam saat mengibarkan One Piece?
Dari postingan di akun Instagramnya, Ustaz Felix memang mengibarkan bendera One Piece bahkan teranga-terangan di muka umum.
Dia sengaja melakukan itu untuk menarik perhatian dan ingin membuktikan apakah benar akan dicekal.
Ternyata benar, dia benar-benar didatangi petugas berseragam saat jalan bersama rombongan dengan mengibarkan bendera dan menggunakan atribut One Piece.
Fakta yang menarik, ternyata tidak sampai 30 menit berjalan membawa bendera itu sudah didatangi petugas.
"Idenya bareng @koiyocabe sederhana, berapa lama kita bawa bendera OnePiece sampai petugas datengin kita. Dan ternyata hanya perlu 30 menit dong, tapi Alhamdulillah petugasnya baik-baik," bebernya.
Meski menyebut petugas memintanya menurunkan bendera One Piece secara baik-baik, dia tetap tak mendapatkan jawaban alasan disuruh menurunkan bendera itu.
Padahal bendera One Piece menurutnya hanya bendera anime atau dia malah nyeletuk bendera wibu.
Setelah petugas pergi tanpa penjelasn, Ustaz Felix membeberkan kalau dirinya sebenarnya resah dengan dilarangnya pengibaran bendera One Piece ini.
Bukan tanpa alasan, baginya masih ada banyak permasalahan di Indonesia yang perlu disikapi bukan malah melarang pengibaran simbol seperti bendera.
"Aku sebenarnya seminggu ini agak sebel, karena bendera kayak gini aja dipermasalahin. Kayak nggak ada masalah di Indonesia," ucapnya.
Di akhir pernyataannya, sang ustaz juga memberikan pesan menohok untuk pemerintah.
Dia mempertanyakan mengapa pemerintah takut pada bendera One Piece yang dikibarkan.
"Kalau kalian nggak salah kenapa takut?" tanya Ustaz Felix Siauw.
Meski memang dalam anime One Piece, bendera itu dikibarkan untuk melawan pemerintahan dunia One Piece.
Namun kenapa pemerintah Indonesia juga menjadi seolah ketakutan saat bendera anime saja dikibarkan.
Kontributor : Tinwarotul Fatonah