- Ibnu Jamil bangga atas keberhasilan putranya, Dhofin, diterima di Akademi Militer (Akmil).
- Ia memilih tidak khawatir soal masa depan Dhofin dan lebih fokus mendukung proses pendidikannya
- Sebagai orang tua, Ibnu dan keluarga terus memberikan semangat serta doa terbaik untuk cita-cita sang anak.
Suara.com - Ibnu Jamil mengungkapkan rasa bangganya melihat putra sulungnya, Muhammad Dhofrie Jamil, berhasil menembus pendidikan di Akademi Militer (Akmil).
Namun, di balik kebanggaan itu, muncul pertanyaan mengenai masa depan sang anak sebagai abdi negara.
Salah satunya adalah kemungkinan Dhofin, sapaan akrab anak Ibnu Jamil, akan diturunkan untuk mengamankan situasi saat terjadi demonstrasi di masa mendatang.
Menanggapi hal itu, Ibnu Jamil Alih-alih menunjukkan kekhawatiran, ia memilih untuk fokus pada perannya saat ini sebagai orang tua.
Bagi Ibnu Jamil, hal terpenting sekarang adalah memberikan dukungan penuh terhadap apa pun yang menjadi cita-cita sang anak.

"Kalau sebagai orang tua pasti akan selalu support untuk anaknya yang memang apapun yang dicita-citakan," ujar Ibnu Jamil saat ditemui di kawasan Cipete, Jakarta Selatan pada Sabtu, 6 September 2025.
Suami Ririn Ekawati ini menyadari bahwa perjalanan Dhofin masih sangat panjang. Menurutnya, belum saatnya untuk mengkhawatirkan tugas-tugas yang akan diemban di masa depan.
"Tapi ya namanya ini lagi proses pendidikan, masih lama," sambungnya.
Saat ini, ia dan keluarga hanya ingin fokus memberikan energi positif berupa dukungan dan doa yang tidak pernah putus untuk kelancaran pendidikan Dhofin.
Baca Juga: Gatot Kaca Hancurkan China di GBK, Ibnu Jamil Jadi Bagian Sejarah Kemenangan Indonesia
"Ya kita sebagai orang tua selalu kasih support dan doa yang terbaik untuk apa yang lagi dikejar sama dia, apa yang lagi diinginkan," tutur Ibnu Jamil.