- Moreno Soeprapto, mantan pembalap nasional dan politisi Gerindra, jadi kandidat kuat pengganti Menpora.
- Ia punya pengalaman balap internasional, karier bisnis, dan aktif di organisasi kepemudaan.
- Moreno juga berpengalaman di DPR, khususnya Komisi X yang menangani olahraga dan pemuda.
Suara.com - Selepas reshuffle Kabinet Merah Putih pada 8 September 2025 lalu, posisi Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora yang ditinggalkan Dito Ariotedjo masih menjadi teka-teki.
Di tengah kekosongan ini, sejumlah nama besar muncul ke permukaan, salah satunya adalah politisi Partai Gerindra sekaligus mantan pembalap nasional, Moreno Soeprapto.
Digadang-gadang menjadi pesaing kuat nama populer seperti Raffi Ahmad, Moreno dinilai memiliki bekal lengkap untuk memimpin Kemenpora.
Lantas, siapa sebenarnya Moreno Soeprapto? Berikut adalah profil lengkapnya.
![Mantan atlet pebalap mobil nasional, Moreno Soeprapto (kiri), berfoto bersama sang kakak, Ananda Mikola. [Instagram/moreno_soeprapto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/10/01/84759-moreno-soeprapto.jpg)
1. Mewarisi Darah Juara dari Sang Ayah
Lahir di Jakarta pada 14 November 1982, Moreno Soeprapto tumbuh dalam lingkungan yang sangat dekat dengan dunia otomotif.
Ia adalah putra dari legenda balap Indonesia, Tinton Soeprapto. Tak heran, sejak usia muda ia sudah akrab dengan deru mesin dan aspal sirkuit, mengikuti jejak sang ayah dan kakaknya, Ananda Mikola, untuk menjadi seorang pembalap profesional.
Darah olahraga, khususnya otomotif, mengalir kental dalam dirinya.
2. Karier Gemilang di Sirkuit Internasional
Baca Juga: Keponakan Prabowo Ngaku Mundur DPR Bukan Incar Kursi Menpora, Netizen Tak Percaya Omongan Politikus
Sebelum terjun ke dunia politik, nama Moreno lebih dulu berkibar di arena balap.
Ia tercatat pernah berkompetisi di berbagai ajang bergengsi, seperti Asian Formula 3 Championship dan Formula BMW Asia.
Puncak prestasinya terjadi pada tahun 2004, di mana ia berhasil meraih beberapa kemenangan seri yang membuat namanya melambung sebagai salah satu pembalap muda paling menonjol di kawasan Asia Tenggara pada masanya.
3. Terjun ke Dunia Bisnis dan Organisasi
![Anggota DPR terpilih Moreno Soeprapto (kanan) dan Titiek Soeharto (tengah). [Antara/Yudhi Mahatma]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2014/10/01/Moreno-Soeprapto-Titiek-Soeharto-300914-YMok-e1412155568710.jpg)
Setelah gantung helm, Moreno tidak langsung masuk ke politik. Ia lebih dulu mengasah kemampuannya di dunia bisnis.
Tercatat, ia pernah menjabat sebagai komisaris di PT Ananda Mikola Moreno (2006), manajer sirkuit di PT Sarana Sirkuitindo Utama (2009), hingga direktur di PT Hotel Sarana Sirkuitindo (2011-2015).
Di samping itu, jiwa sosial dan kepemudaannya tersalurkan melalui keaktifannya di Satuan Pelajar Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila dan Karang Taruna, bahkan ia pernah didapuk menjadi Duta Taruna Siaga Bencana (Tagana).
4. Perjalanan Politik di Senayan
Moreno Soeprapto memulai karier politiknya dengan bergabung bersama Partai Gerindra pada Pemilu 2014.
Ia berhasil melenggang ke Senayan sebagai anggota DPR RI mewakili Daerah Pemilihan Jawa Timur V (Malang Raya).
Kepercayaan publik padanya terbukti solid, karena ia kembali terpilih pada Pemilu 2019 dan 2024 dari dapil yang sama.
Pengalamannya yang paling relevan dengan isu Kemenpora adalah saat ia bertugas di Komisi X DPR RI pada periode 2014-2019.
Komisi ini membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata, serta pemuda dan olahraga. Hal ini memberinya pemahaman mendalam tentang tata kelola dan problematika keolahragaan nasional dari sisi legislatif.
Saat ini, ia bertugas di Komisi VII yang membidangi energi dan sumber daya mineral.
Penutup
Dengan latar belakang sebagai atlet berprestasi, pengalaman bisnis, serta rekam jejak politik yang matang, Moreno Soeprapto menjadi salah satu kandidat paling logis dan berpeluang kuat untuk dipercaya Presiden Prabowo Subianto memimpin Kementerian Pemuda dan Olahraga.