Berakhir Damai, Ferry Irwandi Ungkap Reaksi 'Adem' TNI atas Permintaan Maafnya

Minggu, 21 September 2025 | 12:13 WIB
Berakhir Damai, Ferry Irwandi Ungkap Reaksi 'Adem' TNI atas Permintaan Maafnya
Potret Ferry Irwandi (Instagram/irwandiferry)
Baca 10 detik
  • Ferry Irwandi berdamai dengan TNI usai video pernyataannya soal kerusuhan viral.
  • Ia mengaku salah dan meminta maaf karena menyebut institusi TNI dalam analisanya.
  • TNI merespons dengan bijak dan menyarankan Ferry tak terpancing upaya adu domba.

Suara.com - Ferry Irwandi mengungkapkan sebuah fakta yang belum banyak diketahui publik dari perdamaiannya dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI), usai sempat terancam dilaporkan buntut pernyataan soal dugaan keterlibatan mereka dalam kerusuhan bulan lalu.

Ia mengaku telah menjalin komunikasi langsung dengan pihak pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) setelah video pernyataannya viral.

Komunikasi tersebut, menurutnya, berjalan damai dan penuh pemahaman dari kedua belah pihak.

Pengakuan ini disampaikan Ferry untuk menjawab kekhawatiran beberapa pihak, salah satunya pegiat media sosial Gusti Ayu Dewanti, terkait peluang narasinya membenturkan masyarakat dengan aparat.

Ia menjelaskan bahwa pihak TNI justru mengapresiasi komitmennya dan memahami konteks dari situasi yang terjadi.

"Sejauh ini, pimpinan dan TNI sangat mengapresiasi komitmen Mas," kata Ferry Irwandi, menirukan pesan yang ia terima dari pihak TNI dalam tayangan terbaru kanal YouTube Denny Sumargo, Sabtu, 20 September 2025.

Bahkan menurut versi Ferry, TNI menyarankan agar dirinya tidak terpancing dengan upaya adu domba yang dilakukan pihak-pihak tertentu.

Namun dalam kesempatan yang sama, ia juga secara terbuka mengakui kesalahannya dan meminta maaf karena telah menyeret nama institusi, dalam analisis videonya.

"Nggak, Pak, saya harus minta maaf. Saya nyebut kata orang TNI, itu salah saya," ucap Ferry Irwandi, menceritakan kembali percakapannya.

Baca Juga: Kini Damai, Ferry Irwandi dan TNI Saling Memaafkan: Urusan Sudah Selesai

Perwakilan TNI yang menjalin komunikasi dengan Ferry pun lagi-lagi merespons dengan bijak.

Mereka mengaku bisa memakluminya, dan menyatakan tidak perlu ada permintaan maaf dari Ferry, mengingat kondisi di lapangan kala itu yang memang ramai dan sulit untuk memverifikasi.

Meski demikian, Ferry tetap bersikeras meminta maaf sebagai bentuk tanggung jawabnya.

Klarifikasi ini menjadi penting untuk meredam spekulasi dan menunjukkan bahwa masalah Ferry dan pihak TNI benar-benar sudah terselesaikan secara damai.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI