Suara.com - Sabrina Chairunnisa menggugat cerai suaminya, Deddy Corbuzier di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang, Banten, pada 16 Oktober 2025 melalui sistem e-court.
Di tengah proses perceraian tersebut, pernyataannya tentang keinginan menjadi ibu rumah tangga penuh waktu tetapi tetap ingin bekerja kembali ramai dibicarakan.
Dalam sebuah podcast dengan Praz Teguh, Sabrina mengungkap keinginannya untuk fokus mengurus rumah tangga dan suami sepenuhnya.
Finalis Puteri Indonesia 2011 ini bahkan menyebut ingin menjalani peran sebagai istri yang bangun paling pagi, melayani suami dari awal hari hingga malam tiba.
"Gue tuh lagi pengin banget sebenarnya jadi ibu rumah tangga doang, kepengin. Maksudnya, gue benar-benar full time ibu rumah tangga yang melayani suami dari pagi sampai tidur," ucapnya jujur.
Namun, keinginan itu disertai satu syarat yang tak kalah menarik. Sabrina mengaku ingin tetap mendapatkan pemasukan sesuai dengan pendapatan perusahaannya meski menjadi ibu rumah tangga.
"Dia belum jawab, tapi syaratnya, boleh enggak bulanan gue tuh sesuai sama revenue perusahaan gue. Terus jawaban dia, 'enggak ada yang nyuruh lo jadi ibu rumah tangga'," imbuh Sabrina, meniru ucapan suami.
Sebelum pernikahannya berakhir, Sabrina juga sempat menyinggung pentingnya perjanjian pranikah atau prenup.
Beauty influencer kelahiran 1992 itu menanggapi komentar seorang warganet yang memuji Deddy karena tak melarangnya bekerja.
Baca Juga: Livy Renata Ketawa Deddy Corbuzier Dicerai Sabrina Chairunnisa, Dendam Lama?
"Itu pentingnya prenup mbak. Sebelum sama Mas Ded, aku dari umur 14 tahun sudah cari uang," tulisnya saat itu.

"Jadi ya kali aku dilarang kerja setelah nikah. Ada banyak orang yang aku harus tanggung biaya hidupnya," tuturnya.
Sabrina Chairunnisa dan Deddy Corbuzier menikah pada 6 Juni 2022 setelah berpacaran selama sembilan tahun.
Namun, perjalanan rumah tangga mereka hanya bertahan sekitar tiga tahun sebelum akhirnya memutuskan berpisah.
Kabar perceraian ini dikonfirmasi oleh pihak Pengadilan Agama Tigaraksa dan diumumkan bersama oleh keduanya pada 29 Oktober 2025.
Dalam pernyataan resmi, baik Deddy maupun Sabrina menegaskan bahwa perpisahan ini dilakukan dengan damai tanpa ada perselingkuhan atau konflik besar.