Marcella Zalianty Hidupkan Kembali Kisah Pahlawan Wanita Lewat Monoplay Melati Pertiwi

Minggu, 02 November 2025 | 14:19 WIB
Marcella Zalianty Hidupkan Kembali Kisah Pahlawan Wanita Lewat Monoplay Melati Pertiwi
Marcella Zalianty jadi produser di proyek teater bertajuk Monoplay Melati Pertiwi: Merajut Sejarah Perjalanan Bangsa (Instagram)
Baca 10 detik
  • Keana Production akan menampilkan teater Monoplay Melati Pertiwi di Gedung Kesenian Jakarta.

  • Pertunjukan ini menghadirkan kisah enam Pahlawan Nasional perempuan dalam satu narasi utuh.

  • Proyek ini menjadi gerakan seni untuk membangkitkan kesadaran nasionalisme dan peran perempuan dalam sejarah.

Suara.com - Dalam rangka memperingati bulan pahlawan, sebuah inisiatif seni yang ambisius siap digelar untuk mengingatkan kembali bangsa ini akan kekuatan para perempuan pejuangnya.

Keana Production mempersembahkan sebuah pertunjukan teater bertajuk Monoplay Melati Pertiwi: Merajut Sejarah Perjalanan Bangsa.

Sebuah panggung monolog yang akan menghidupkan kembali narasi perjuangan enam Pahlawan Nasional Wanita Indonesia yang legendaris.

Dipentaskan di lokasi bersejarah, Gedung Kesenian Jakarta, pada 25 November 2025, pertunjukan ini lahir dari tangan dingin produser Marcella Zalianty dan sutradara Wawan Sofwan.

Proyek ini bertujuan menjembatani sejarah masa lalu dengan audiens masa kini.

Marcella Zalianty, yang berada di balik kursi produser, menjelaskan bahwa proyek ini lahir dari kecintaan mendalam terhadap sejarah dan dedikasi untuk memberi suara pada para perempuan perkasa yang seringkali terlupakan.

"Keteladanan mereka abadi. Melalui seni pertunjukan, kami ingin merajut kembali ingatan kolektif kita dan menunjukkan kepada generasi muda, khususnya Milenial dan Gen Z," terang Marcella Zalianty.

"Betapa relevannya nilai-nilai keberanian dan kecerdasan mereka untuk tantangan hari ini. Ini bukan sekadar tontonan, ini adalah panggilan untuk mengingat jati diri bangsa," sambungnya.

Yang membedakan pertunjukan ini dari monolog pada umumnya adalah konsepnya yang inovatif.

Baca Juga: Festival Teater Indonesia 2025: Panggung Kolaborasi Teater Lintas Pulau Siap Guncang Indonesia!

Alih-alih menyajikan kisah terpisah, Monoplay Melati Pertiwi dirancang sebagai satu narasi utuh yang kohesif.

Kisah enam pahlawan mulai dari S.K. Trimurti, Nyi Ageng Serang, Ratu Kalinyamat, Rasuna Said, Christina Martha Tiahahu, dan Laksamana Malahayati akan saling terjalin.

Tentu narasi kisahnya membentuk sebuah permadani cerita besar tentang ketangguhan perempuan Indonesia.

Marcella Zalianty jadi produser di proyek teater bertajuk Monoplay Melati Pertiwi: Merajut Sejarah Perjalanan Bangsa (Instagram)
Marcella Zalianty jadi produser di proyek teater bertajuk Monoplay Melati Pertiwi: Merajut Sejarah Perjalanan Bangsa (Instagram)

Sutradara Wawan Sofwan lantas memaparkan pendekatan artistiknya.

“Kami membayangkannya sebagai sebuah tapestry atau anyaman cerita. Setiap pahlawan adalah benang yang saling menyambung, membentuk rajutan sejarah bangsa yang utuh,” jelasnya.

Pendekatan ini akan didukung oleh panggung simbolik, akting yang mendalam, serta sentuhan multimedia dan musik untuk menciptakan pengalaman teater yang imersif dan menggugah emosi.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI