Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025, Siapa Raja Sebenarnya?

Ferry Noviandi Suara.Com
Sabtu, 15 November 2025 | 22:00 WIB
Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025, Siapa Raja Sebenarnya?
Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025 (instagram)

Suara.com - Drama perebutan takhta Keraton Surakarta 2025 memasuki babak baru setelah munculnya dua figur yang sama-sama mengklaim gelar Pakubuwono XIV.

Kondisi ini memicu perhatian luas karena mencerminkan kompleksitas adat suksesi dan dinamika internal keluarga Keraton Solo.

Perselisihan tersebut bermula dari wafatnya Sri Susuhunan Pakubuwono XIII yang meninggalkan dua kandidat kuat penerus takhta.

Situasi kemudian berkembang cepat hingga berujung pada dualisme kepemimpinan yang mengguncang tatanan tradisi keraton.

Dualisme kepemimpinan Keraton Solo muncul setelah wafatnya PB XIII yang meninggalkan tujuh anak dari tiga istri.

Kronologi Perebutan Takhta Keraton Solo 2025

Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025 (instagram)
Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025 (instagram)

Sengketa ini dipicu oleh gugatan masing-masing kubu terkait legitimasi suksesi yang dianggap mendesak untuk segera ditentukan.

Kedua putra PB XIII kemudian tampil sebagai figur utama perebutan takhta dengan dasar klaim berbeda.

Perbedaan interpretasi terhadap paugeran adat dan titah raja menjadikan situasi semakin kompleks dan sensitif. Berikut kronologi lengkapnya.

2 November 2025: PB XIII Wafat dan Memicu Perebutan Takhta

Baca Juga: Putra PB XIII Tiba-Tiba Dinobatkan Jadi PB XIV, Rapat Keraton Solo Berubah Ricuh

Sri Susuhunan Pakubuwono XIII wafat di RS Indriati Solo Baru dan meninggalkan warisan kepemimpinan yang belum terselesaikan.

Kepergiannya justru mempertemukan dua putranya dalam perebutan legitimasi sebagai penerus raja.

Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025 (instagram)
Kronologi Panas Perebutan Takhta Keraton Solo 2025 (instagram)

Kondisi ini semakin memanas karena tidak adanya kesepakatan tunggal dari para kerabat keraton.

Sementara itu masyarakat menunggu arah baru kepemimpinan Keraton Surakarta.

5 November 2025: KGPH Purbaya Menobatkan Diri sebagai PB XIV

KGPH Purbaya mengukuhkan diri sebagai Pakubuwono XIV di hadapan jenazah ayahnya sebelum prosesi pemakaman.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI