Ini 8 Resep Puasa Anti Lemas

Angelina Donna Suara.Com
Jum'at, 25 Mei 2018 | 19:45 WIB
Ini 8 Resep Puasa Anti Lemas

Suara.com - Perubahan pola konsumsi selama puasa Ramadan memberi tantangan dari sisi fisik. Supaya puasa kamu bisa lancar, jalankan rahasia bugar dan diet sehat saat puasa dengan resep puasa anti lemas.

Bagaimana puasa Anda, Moneysavers? Bulan puasa sudah berjalan beberapa hari. Mungkin banyak yang mengeluh mulai merasakan perubahan kondisi fisik setelah berpuasa lebih dari 12 jam. Panas dalam atau sakit lambung, lemas dan mengantuk mungkin menjadi keluhan yang sangat umum saat bulan puasa seperti ini.

Merasa haus dan lapar saat berpuasa adalah hal yang sangat wajar. Namun, kondisi haus dan lapar belum tentu membuat Anda lemas atau tidak berenergi untuk beraktivitas normal, bukan? Anda tetap mampu energik tanpa merasa lemas kendati sedang menjalankan puasa, tanpa makan dan minum selama lebih dari 12 jam.

Berikut ini beberapa tips penting bagi Anda yang ingin menjalankan puasa tanpa kekurangan energy, seperti dikutip dari situs perbandingan dan pengajuan produk keuangan HaloMoney.co.id:

Niat kuat

Kunci utama agar ibadah puasa Anda bisa lancar adalah niat yang kuat. Ini juga termasuk dalam rukun puasa yang menentukan diterima atau tidak ibadah puasa Ramadan yang Anda jalankan.

Niatkan dengan kuat bahwa Anda ingin menjalankan ibadah puasa Ramadan sebagai bentuk ketaatan pada ajaran Islam yang Anda yakini.

Niat yang bulat menjadi penentu 50% keberhasilan dan kekuatan Anda dalam menjalani ibadah puasa. Bila niat cuma setengah-setengah, niscaya menjalankan puasa sampai lebih dari 12 jam akan terasa sangat berat.

Menu sahur berkualitas

Rahasia selalu bugar dan diet sehat saat puasa berikutnya adalah memastikan menu sahur yang Anda konsumsi, berkualitas. Kunci makanan berkualitas adalah alami, mudah dicerna, bukan makanan prosesan yang mengandung pengawet, pastikan juga makanan tersebut mengalami proses pemasakan yang singkat dan tidak berlebihan.

Anda bisa menimbang menu diet sehat ala food combining yang merekomendasikan buah sebagai menu yang paling tepat dikonsumsi di jam sahur. Buah mudah dicerna oleh tubuh sehingga tubuh tidak kehabisan energi mencerna makanan sahur. Efeknya, di pagi hari setelah sahur, Anda bisa lebih berenergi menjalankan aktivitas seharian kendati tengah berpuasa.

Bersahur dengan menu beraneka macam dan porsi banyak justru akan membuat pencernaan Anda bekerja keras setelah itu. Imbasnya, Anda malah lebih cepat lapar dan lemas karena energi tubuh sudah banyak dihabiskan untuk mencerna makanan tersebut.

Hindari zat diuretik

Ini mungkin jadi kabar menyebalkan bagi Anda penggemar kopi atau teh. Tapi, supaya ibadah puasa berjalan lancar dan menyenangkan, konsumsi teh dan kopi perlu dihindari atau paling tidak diminimalisasi.

Mengapa? Teh dan kopi mengandung zat yang bersifat diuretik. Zat ini membuat tubuh Anda kehilangan cairan lebih cepat melalui urinasi. Jangan meminum dua jenis minuman ini ketika sahur supaya cairan dalam tubuh Anda mencukup sampai waktunya bedug maghrib tiba.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI