Zalya telah diangkat tulang ekornya untuk mencegah risiko kembalinya tumor. Dia juga terus dipantau secara ketat dengan tes darah rutin untuk memastikan tumor tidak akan kembali. Sebab risiko tumor kembali masih tinggi sampai dia mencapai usia lima tahun.
"Saya hanya ingin dia menjadi bayi yang bahagia dan sehat. Suatu hari nanti, saya berharap dia bisa berbicara dengan para penyintas lainnya," kata Lenai.