Cara penggunaannya adalah dengan meneteskan minyak aromaterapi ke air, lalu tempatkan campuran air dan minyak ke dalam wadah diffuser. Kipas listrik di dalam diffuser akan menciptakan uap aromaterapi dan menyebarkannya ke udara.
5. Nebulizer diffuser
Nebulizer diffuser bekerja dengan cara memecah minyak esensial menjadi molekul kecil sebelum menyebarkannya ke dalam ruangan. Perangkat ini memiliki botol kaca silinder di bagian tengahnya sehingga terkesan elegan.
Kelebihan diffuser jenis ini adalah jangkauannya yang luas, sehingga cocok digunakan di ruangan besar. Akan tetapi, nebulizer diffuser lebih sulit dibersihkan dibandingkan diffuser jenis lain. Selain itu, jenis diffuser ini juga dapat menimbulkan suara bising.
6. Ultrasonic diffuser
Ultrasonic diffuser bekerja dengan cara menghasilkan kabut halus sehingga mudah dilepaskan ke udara. Jenis diffuser ini juga berfungsi untuk melembabkan udara ruangan yang kering.
Beberapa ultrasonic diffuser bisa mati secara otomatis untuk mengontrol jumlah minyak esensial yang tersebar ke udara. Tak hanya itu, diffuser ini cenderung lebih murah dari pada nebulizer diffuser dan lebih kokoh.