Mereka juga mencatat bahwa rhinovirus lebih resisten terhadap disinfektan tertentu daripada virus corona dan virus influenza. Sehingga hal itulah yang mungkin telah memicu wabah tersebut.
"Temuan kami menyoroti peningkatan risiko yang ditimbulkan oleh virus flu biasa di sekolah yang ditutup selama pandemi virus corona," jelasnya.