Adanya penelitian ini diharapkan memberi manfaat terhadap pengobatan pasien stroke yang juga terinfeksi Covid-19.
"Adanya data dalam jumlah besar dari semua rumah sakit menunjukkan bahwa kombinasi ini bukan hanya terjadi pada satu atau dua orang. Dengan adanya data, diharapkab bisa membantu menyusun pengobatan dan membuat intervensi baru, dengan harapan memberi hasil yang lebih baik pada pasien," tutup Ramesh Grandhi MD, dari U of U Health.