Suara.com - Memiliki anak-anak yang soleh dan solehah seakan menjadi impian semua orangtua. Nah, hal tersebut dapat dicapai dengan mengajak anak untuk mengenal dan menghadirkan Allah SWT dan Rasulullah SAW sejak dini.
Namun, bagi sebagian orangtua, mengajarkan konsep ketuhanan atau yang dalam Islam disebu taudid bukanlah hal yang mudah.
Selain tak tahu harus memulainya dari mana, untuk mengajarkan anak ilmu tauhid, orangtua juga perlu memilih bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti anak.
Ilma Dina, praktisi Pendidikan berbasis fitrah dan pendidik rumahan yang juga merupakan salah satu pendiri Hannah Indonesia mengungkap, menjadikan tauhid sebagai gaya hidup dapat bermanfaat untuk keluarga, terutama anak, agar mereka selalu dekat dengan Allah dan Rasulnya.

"Dengan ilmu tauhid, ini menjadikan seluruh anggota keluarga dapat tumbuh optimal sesuai fitrah dan terpesona pada kebaikan," jelasnya dalam Festival #JawabdenganTauhid yang diselenggarakan Hannah Indonesia, komunitas parenting islami berdasarkan Al Quran, sunnah serta pendidikan berbasis fitrah yang berdiri sejak Ramadan tahun 2019.
Saat anak mulai belajar agama terutama saat masih usia dini, lanjut Ilma, hal pertama yang perlu ditumbuhkan adalah kecintaannya pada Allah, sang pencipta manusia.
Ada tiga konsep yang bisa diajarkan, yaitu melakukan segala sesuatu supaya disayang oleh Allah, tiada daya dan upaya selain karena pertolongan Allah, serta semua milik Allah dan akan kembali kepada Allah.
"Misalnya saat dia memuji masakan mama, bilang padanya, bahwa itu bukan karena mama hebat, tapi itu karena Allah yang membuat mama mampu memasak. Begitu pun saat ayah bisa mengangkat galon yang berat, selipkan Allah dan Rasulnya dalam setiap kegiatan bersama anak," jelas dia.
Bukan cuma untuk hal-hal yang baik, penyertaan Allah juga sangat bisa dilakukan saat anak menghadapi kejadian yang kurang mengenakan atau mengecewakan. Agar beban terasa lebih ringan di pundaknya.
Baca Juga: Sekarang Anak Lebih Berisiko Terkena Virus Corona, Waspadai 2 Kondisi Ini
"Misalnya saat tas hilang, bilang bahwa oh mungkin hanya sampai di situ manfaat tas tersebut untuk kamu. Sekarang kita berdoa sama Allah semiga bisa diberikan rezeki untuk membeli gantinya," ungkap Ilma lagi.