Perlukah Kita Dapat Vaksin Covid-19 Dosis Ketiga? Ini Penjelasannya

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Rabu, 14 Juli 2021 | 12:15 WIB
Perlukah Kita Dapat Vaksin Covid-19 Dosis Ketiga? Ini Penjelasannya
Ilustrasi vaksin Covid-19 dosis ketiga. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selain itu, juga telah dipelajari bahwa efek samping vaksin cenderung lebih dapat ditoleransi dengan baik, dengan insiden efek samping yang lebih rendah dilaporkan pada dosis vaksin kedua dan ketiga.

Lalu akankah kita butuh dosis ketiga?

Studi Oxford, yang belum ditinjau, adalah yang pertama dari studi sejenis tentang penggunaan dan kemampuan kerja dosis vaksin ketiga (tambahan), yang juga dapat berfungsi sebagai suntikan vaksin.

Meski ada kekhawatiran varian of concern (VOC) dan strain mutan yang lebih baru mulai berperan, ahli virologi dan ahli epidemiologi semakin mendesak perlunya suntikan vaksin COVID-19 untuk memastikan antibodi yang dihasilkan vaksin.

Ini nantinya menjadi faktor pendorong untuk kekebalan kawanan tidak berkurang, dan sebaliknya cukup mampu untuk memberikan kekuatan kekebalan tambahan terhadap jenis virus yang mematikan.

Misalnya, sementara awalnya, vaksin Oxford-Astrazeneca telah ditemukan lebih dari 81-90% efektif terhadap varian Alpha (strain SARS-COV-2 asli), kemanjuran vaksin turun menjadi 64-70% dengan Delta strain (dosis pertama hanya menawarkan perlindungan 34%).

Dengan munculnya varian yang lebih baru, ketersediaan booster, atau dosis ketiga akan menawarkan beberapa tingkat kepastian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI