Terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan tekanan darah, dan trigliserida, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Direkomendasikan wanita tidak boleh minum lebih dari satu gelas sehari, dan pria tak lebih dari dua.
7. Terlalu banyak garam
Asupan tinggi garam adalah faktor risiko utama pada tekanan darah, yang meningkatkan serangan jantung. Jadi batasi asupan garam, terlebih pada makanan cepat saji dan makanan instan yang mengandung banyak sodium.

8. Kurang tidur
Kurang tidur tak hanya membuat kita mengantuk keesokan harinya, tapi juga buruk untuk kesehatan jantung. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh CDC, orang yang tidur kurang dari 7 jam semalam dilaporkan mengalami lebih banyak serangan jantung, bersama dengan obesitas, diabetes tipe 2 dan tekanan darah tinggi, tiga kondisi yang menyebabkan penyakit jantung.
9. Merokok
Racun dalam asap rokok merusak lapisan arteri Anda, menyebabkannya menebal, sekaligus mengurangi jumlah oksigen dalam darah. Itu meningkatkan risiko Anda terkena serangan jantung. Untuk itu berhenti merokok secepatnya, temui dokter Anda untuk mendapatkan bantuan jika perlu.

10. Mengisolasi diri
Perasaan kesepian dan isolasi sosial dapat meningkatkan risiko seseorang terkena serangan jantung, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Heart.
Baca Juga: 4 Kebiasaan yang akan Merusak Reputasimu, Waspada dengan Media Sosial!
Orang yang melaporkan hubungan sosial yang buruk memiliki risiko penyakit koroner 29 persen lebih tinggi, dan risiko stroke 32 persen lebih tinggi, dibandingkan mereka yang memiliki persahabatan yang kuat.
Mengapa? Para peneliti percaya kesepian meningkatkan stres kronis, yang jadi faktor risiko penyakit jantung.