Terapi Akupuntur Bisa Bantu Atasi Long Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Sabtu, 04 September 2021 | 12:45 WIB
Terapi Akupuntur Bisa Bantu Atasi Long Covid-19, Begini Cara Kerjanya
Ilustrasi akupuntur (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tahun lalu, sebuah studi oleh Universitas Harvard menemukan bahwa akupuntur mengurangi dampak badai sitokin pada tikus.

Tim peneliti menerapkan elektroakupunktur, versi modern dari pendekatan manual tradisional ke titik tertentu di kaki tikus dengan badai sitokin yang disebabkan oleh racun bakteri.

Para peneliti menemukan tikus memiliki tingkat sitokin pemicu peradangan yang lebih rendah dan kelangsungan hidup yang lebih besar.

Sebanyak 60 persen hewan yang menjalani akupuntur bisa bertahan hidup dibandingkan dengan 20 persen hewan yang tak diobati.

Para peneliti Harvard juga menemukan bahwa hewan yang diobati dengan akupuntur sebelum mengembangkan badai sitokin mengalami tingkat peradangan lebih rendah dan mampu bertahan hidup lebih baik daripada hewan yang tidak menjalani akupuntur.

Sementara itu, para ahli Tiongkok juga menemukan bahwa pengobatan akupuntur untuk virus corona Covid-19 ini membantu menekan peradangan yang disebabkan oleh stres, meningkatkan sistemm kekebalan, mengatur fungsi sistem saraf dan membantu pasien kanker melawan virus corona.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI