Gurita Bisnis dan Perusahaan Prabowo Subianto, Bukan Kaleng-kaleng!

Suara.com - Prabowo Subianto, calon presiden Indonesia ini memiliki bisnis dan perusahaan yang sudah dimulai sejak aktif di militer. Daftar bisnis dan perusahaan Prabowo di bawah ini membuatnya memiliki kekayaan tembus hingga lebih dari Rp2 triliun.

Sosok yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) ini memiliki kekayaan yang bersumber dari tanah, bangunan, dan juga surat-surat berharga. Sejak menjabat sebagai Menhan, kekayaan Prabowo naik sekitar Rp79 miliar berdasarkan laporan LHKPN 2020.

Berikut daftar bisnis dan perusahaan Prabowo.

1. Nusantara Energy

PT. Nusantara Energy berfokus pada bidang tambang, batu bara, kelapa sawit dan perkebunan. Perusahaan ini didirikan tahun 2001 dan memiliki 27 cabang perusahaan yang aktif di dalam maupun di luar negeri.

2. Kertas Nusantara

PT. Kertas Nusantara merupakan perusahaan dan bisnis pertama yang dibangun oleh Prabowo Subianto. Perusahaan ini awalnya milik Bob Hasan, tetapi pada tahun 1990-an, perusahaan yang awalnya bernamai PT. Kiani Kertas ini mengalami kebangkrutan dan Prabowo membelinya dengan harga mencapai Rp1,8 triliun. Di tangan Prabowo, nama perusahaan diubah menjadi PT. Kertas Nusantara dan memiliki luas sebesar 223.500 hektar. Pabrik kertas dari perusahaan ini berpusat di Kalimantan Timur.

3. Jaladri Swadesi Nusantara

PT. Jaladri Swadesi Nusantara merupakan perusahaan Prabowo Subianto yang didirikan tahun 2001 dan bergerak di bidang perkebunan dan sumber daya alam. Perusahaan ini memiliki armada, kapal besar dengan berat 1.331 GT dan panjang kurang lebih 70 meter. Armada ini bernilai Rp10 juta dolar AS.

4. Nusantara Kaltim Coal