Megawati hingga Puan Belum Koar-koar Hak Angket Pemilu 2024, Analis: PDIP Baru Bisa Cek Ombak ke Publik

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:18 WIB
Megawati hingga Puan Belum Koar-koar Hak Angket Pemilu 2024, Analis: PDIP Baru Bisa Cek Ombak ke Publik
Megawati Soekarnoputri kampanyekan Pasangan Capres-cawapres Ganjar-Mahfud di Kabupaten Banyuwangi, Kamis (8/2/2024). [Suara.com/Bagaskara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di lain sisi, kata dia, partai-partai politik lain sedang sibuk juga menaikkan posisi tawarnya, terlebih terhadap wacana pengguliran hak angket tersebut.

"Karena rekap manual sedang berjalan, dan apabila ada partai atau beberapa partai merasa dicurangi dengan hasil hitungan yang dilakukan KPU ini bisa menjadi pemantik akan terjadi gelombang tekanan parpol-parpol yang merasa dicurangi sehingga hak angket itu bisa bergulir dengan cepat di DPR secara pengajuannya," ujarnya.

Masih Tunggu Rekomendasi Timsus

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, menjelaskan, jika pengguliran hak angket di DPR RI terkait kecurangan Pemilu 2024, pihaknya masih menunggu dulu rekomendasi dari Tim Khusus bernama Tim Hukum Pembela Demokrasi dan Keadilan Ganjar-Mahfud.

"(Menunggu rekomendasi), dari tim khusus, tim khusus ini langsung ya di bawah arahan dari para ketua umum partai dan juga direction langsung dipimpin langsung pasangan calon yaitu Pak Ganjar dan Prof Mahfud MD," kata Hasto ditemui di Kawasan Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2024).

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di arena debat capres yang digelar di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024). [Suara.com/Dea]
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di arena debat capres yang digelar di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024). [Suara.com/Dea]

Menurutnya, tim khusus tersebut kekinian masih mengumpulkan fakta-fakta terkait dengan dugaan kecurangan di Pemilu 2024. Terlebih sedang juga melakukan pengkajian lebih dalam.

"Terkait dengan berbagai upaya baik hukum maupun politik dan juga penggalngan terhadap kelompok-kelompok pro demokrasi yang sangat peduli untuk menyelamatkan suara rakyat dan demokrasi. Telah dibentuk tim khusus. Tim khusus inilah yang sekarang sedang mengumpulkan berbagai fakta-fakta di dalam penyelenggaraan pemilu," ungkapnya.

"Berbagai skenario-skenario politik, hukum dan berbagai opsi-opsi sedang dikaji oleh tim khusus tersebut," sambungnya.

Sementara itu, ketika disinggung apakah hak angket nanti digulirkan ujungnya untuk pemakzulan Presiden Jokowi, Hasto enggan buru-buru berbicara.

Baca Juga: Rekapitulasi Suara Pemilu 2024: Partai Buruh Raup Suara Terbanyak Di Athena

"Ini kan baru dikaji, terhadap kemungkinann penggunaan aspek strategi hukum, strategi politik, termasuk masukan dari para pakar telematika, ini tentu saja nantinya akan menjadi masukan yang sangat penting di dalam pengambilan keputusan dari yang akan diusulkan direkomensasikan oleh tim khusus yang telah dibentuk oleh para letua umum partai politik bersama pasangan calon Ganjar Mahfud," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI