Suara.com - Daya tarik nama Anies Baswedan dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada) masih menujukan pesona yang luar biasa.
Usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyatakan partai politik bisa mendukung pasangan calon, nama mantan Gubernur DKI Jakarta ini terus disebut bakal maju menjadi bakal calon gubernur di wilayah yang strategis di Pulau Jawa, Jakarta dan Jawa Barat (Jabar).
Namun belakangan, Anies memilih mundur dari kontestasi politik lokal yang dianggap sudah tidak lagi menunjukan semangat 'demokrasi'.
Berikut berita pilihan redaksi politik Suara.com mengenai Anies Baswedan yang sempat digadang-gadang menjadi bakal cagub sebelum KPU menutup pendaftaran pada Kamis (29/8/2024) pada jam 23.59 WIB.
1. Tunjuk Pramono Anung Maju Pilkada Jakarta, Keputusan Megawati Bikin Simpatisan PDIP Happy: Yang Penting Bukan Anies!
![Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno (tengah) saat tiba di Kantor KPUD Jakarta, Rabu (28/8/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/28/57797-pramono-anung-rano-karno-pram-rano-pilkada-2024.jpg)
Keputusan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputeri yang akhirnya menunjuk Pramono Anung dan Rano Karno maju di Pilkada Jakarta membuat para simpatisan partai Banteng tersebut happy. Alasan mereka senang karena Pramono-Rano dianggap layak untuk memimpin Jakarta.
Salah seorang simpatisan PDIP mengaku awalnya tak menduga jika Megawati akhirnya memilih Pramono Anung sebagai bakal calon gubernur (bacagub) Jakarta. Apalagi, sempat diduga kuat partai lambang banteng itu bakal meminang Anies Baswedan.
2. Bukan Anies, Kejutan PDIP saat Injury Time Pendaftaran Pilkada Jabar: Jeje-Ronal Kaget Muncul Lewat Daring
Baca Juga: Ainun Najib Sarankan Anies Baswedan Jadi 'Guru' di TikTok Usai Gagal Maju Pilkada 2024

Di hari terakhir pendaftaran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada Jabar 2024 pada Kamis (29/8/2024), PDI Perjuangan (PDIP) lagi-lagi membuat kejutan. Pasalnya, nama Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja akhirnya diusung oleh PDIP untuk berduet di Pilkada Jabar.
Keputusan PDIP itu tampaknya bertolak belakang dengan isu yang sebelumnya beredar jika partai Banteng bermoncong putih itu disebut-sebut akan menjagokan Anies Basweden untuk nyagub di Jabar setelah sebelumnya batal diusung di Pilkada Jakarta.
3. PDIP Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta Meski Sudah Komunikasi Intens, Jubir: Itu Kedaulatan Partai
![Anies Baswedan (kiri) bersama Ketua DPD PDIP Ady Widjaja (kanan) saat menggelar pertemuan di kantor DPD PDIP, Jakarta, Sabtu (24/8/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/24/81243-anies-baswedan-kunjungi-dpd-pdip.jpg)
Juru Bicara Anies, Sahrin Hamid, menyebut Anies Baswedan tak mempersoalkan pilihan PDIP yang mengusung Pramono Anung-Rano Karno dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Padahal, awalnya Anies yang bakal dijagokan partai lambang banteng itu.
Padahal, kata Sahrin, Anies memang belakangan sempat intens menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun, kini peluangnya kandas karena 15 partai lainnya mengusung Ridwan Kamil-Suswono.