Suara.com - Terkadang banyak perempuan lebih memikirkan bagaimana cara mendapat tubuh langsing bak model, tapi mengabaikan kesehatan organ tubuh bagian dalam, seperti gigi dan mulut yang memicu bau tak sedap.
Menurut sebuah penelitian, pola diet ketat bisa memicu bau mulut yang bisa merusak penampilan Anda, meski telah berdandan semaksimal mungkin.
"Jenis diet rendah karbohidrat seperti atkins bisa memicu kondisi ketosis di mana energi muncul dari zat keton yang menghasilkan napas yang bau," kata dokter gigi Luke Thorley seperti dilansir laman DailyMail.
Selain diet atkins, melewatkan sarapan, menurut Thorley juga bisa memicu bau mulut, karena produksi air liur yang terbatas. Hal ini dapat menganggu keseimbangan pH dalam mulut sehingga memicu berkembangnya bakteri penyebab bau mulut.
"Perilaku yang mengurangi aktivitas kelenjar ludah bisa membuat napas tak sedap. Begitu pula dengan melakukan perjalanan udara dengan pesawat, produksi air liur menjadi berkurang," imbuhnya.
Karena itu, Thorley mengimbau agar Anda memperhatikan jenis diet yang dijalani serta tidak melewatkan jam sarapan agar terhindar dari masalah bau mulut.