Suara.com - Siapa sih di antara kalian yang tidak tergoda dengan renyahnya french fries alias kentang goreng?
Sajian ini merupakan salah satu makanan favorit berbagai kalangan, mulai dari anak-anak sampai dengan dewasa.
Tidak sedikit yang menjadikan french fries ini camilan sampai dengan makanan pendamping.
Umumnya, french fries ini disantap dengan cara dicocol terlebih dahulu ke dalam saus tomat atau sambal.
Tapi tahukah Anda? Bahwa kabarnya french fries ini dahulu dibuat ketika kekurangan tengah melanda sejumlah daerah.
Meski namanya french fries, nyatanya kentang goreng ini bukan berasal dari Perancis melainkan Belgia, lho.
Dahulu, konon katanya terdapat desa dengan kondisi masyarakatnya hidup sangat terbatasi di tepi sungai bernama Meuse.
Beberapa warga desa kerap makan ikan goreng yang berhasil ditangkap dari sekitar Sungai Meuse.

Tetapi, pada suatu ketika musim dingin melanda wilayah Sungai Meuse.
Baca Juga: Eksperimen Baru Mi Instan Campur Kentang Goreng, Enak Nggak?
Akibatnya, sungai menjadi membeku dan udara pada waktu itu begitu dingin.
Alhasil, penduduk desa setempat tak bisa mendapatkan ikan untuk digoreng dan dimakan pada waktu itu.
Kemudian, penduduk desa setempat mencoba mencari bahan makanan lain untuk disantap.
Kemudian mereka mencoba memilih kentang sebagai alternatif pengganti ikan goreng.
Warga salah satu desa di Belgia ini mencoba memotong kentang tadi kemudian menggorengnya seperti saat mengolah ikan.
French fries alias kentang goreng ini dibuat saat akhir abad ke-17. Kentang, awal mulanya ada di Eropa berkat diperkenalkan oleh bangsa Spanyol. Mereka diketahui membawa kentang itu dari Kolombia.