Keputusan Meghan Markle untuk mengajak orang-orang ikut pemilu ini juga dirasa bertentangan dengan protokol kerajaan Inggris yang melarang pembicaraan soal politik.
"Dia bisa melakukan apa yang dia inginkan, tapi dia tidak boleh membuat pernyataan politik yang mendukung selama masih bergelar Duchess of Sussex. Anggota kerajaan tidak boleh melakukan itu," tambah Piers Morgan.
"Jika Meghan dan Harry benar-benar ingin bebas dari keluarga kerajaan, mereka harus berhenti menggunakan gelar kerajaan."

Di sisi lain, banyak pula yang mendukung Meghan Markle dan menganggapnya berhak mengutarakan pendapat soal politik.
"Aku akan senang melihat energi ini digunakan untuk mengkritik kekacauan yang dibuat Pangeran Andrew. Atau tidak ada yang lebih buruk dibandingkan perempuan dengan kulit berwarna yang memiliki suara?" ungkap penulis Omid Scobie.
"Jika mereka yang menyerang Meghan sudah melihat videonya, mereka akan tahu bahwa dia hanya meminta orang-orang untuk memilih dan menganggap pilpres secara serius. Ya, kita bisa menebak siapa yang dia dukung, tapi apa dia mengatakannya? Tidak. Tidak ada alasan untuk menjatuhkannya," tambah yang lain.