Hal ini diperlihatkan dari hasil survei, yaitu mayoritas responden yaitu 73 persen pernah menghadiri pernikahan teman atau keluarga secara tatap muka selama pandemi dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, seperti penggunaan masker.
Eileen mengatakan bahwa secara umum masyarakat Indonesia telah menciptakan tren baru dalam penyelenggaraan pernikahan di masa pandemi.
"Mereka yang akan melangsungkan pesta pernikahan di tengah pandemi dengan melakukan beberapa perubahan konsep yang disesuaikan dengan situasi terkini inilah yang melahirkan tren baru dalam penyelenggaraan pesta pernikahan," pungkas Eileen.