Infografis
Jadi, sebelum Anda mencari-cari bisnis apa yang sedang tren atau yang ingin ditekuni, cobalah mulai dengan hobi Anda. Apakah Anda hobi memasak, menggambar, menulis, atau apapun, semua bisa jadi peluang untuk menghasilkan pendapatan.
2. Tambah ilmu pengetahuan
Asoka juga mengatakan, ketika peluang datang menghampiri, Anda harus memaksimalkan pengetahuan yang dimiliki.
Contoh mudahnya, jika Anda suka memasak dan ingin menjadikan hobi ini sebagai salah satu cara untuk mendapatkan penghasilan, maka perkayalah kemampuan Anda dengan resep-resep makanan kekinian.
Pengetahuan terus berkembang, dan agar tak kalah dengan para pesaing, tentu kita wajib mengikuti tren yang ada.
3. Manfaatkan channel yang paling sesuai
Ketika Anda sudah menemukan apa yang menjadi hobi Anda, dan memutuskan untuk 'menjual' hobi tersebut, langkah selanjutnya adalah menemukan channel media sosial yang paling sesuai untuk memasarkan dan mempromosikan usaha Anda.
Misal, buat yang hobi masak, Instgaram bisa jadi media sosial yang cocok karena bisa menampilkan foto-foto hasil masakan, serta video tutorial memasak. Pastikan saja Anda memasang foto dan video terbaik untuk menggaet hati pelanggan.
4. Kenali taget pasar
Media sosial memang mampu menjangkau banyak sekali pengguna di berbagai segmen dan lokasi. Tapi, menurut Asoka, penting bagi para pegiat bisnis untuk mengenali target pasarnya.
Karena ini terkait pada bagaimana Anda akan menjalin engagement yang dapat meningkatkan performa bisnis. Misalnya, jika Anda menjual kue atau masakan matang, tentu target pasar Anda umumnya adalah ibu rumah tangga. Nah, pendekatan yang perlu dilakukan kepada ibu rumah tangga tentu akan berbeda dengan pendekatan terhadap anak remaja.
Dengan mengenali target pasar Anda, Anda jadi punya gambaran yang jelas mengenai strategi yang akan dilakukan untuk memaksimalkan usaha Anda.
Baca Juga: Kena Tipu Google Maps, Mobil Terjebak di Turunan hingga Bikin Warga Turun Tangan
Di luar tips di atas, masih banyak hal-hal lain yang bisa Anda eksplor seputar pemanfaatan media sosial.
Salah satunya, Anda bisa mendapatkan informasi seputar keuangan dan asuransi lewat media sosial Instgram @allianzindonesia. Allianz Indonesia memaksimalkan penggunaan media sosial untuk terus menjalin engagement dengan nasabah serta masyarakat umum. Selain menyajikan berbagai konten edukasi dan literasi terkait keuangan, asuransi, dan juga kesehatan, Allianz Indonesia juga menginformasikan mengenai produk, layanan, dan campaign terbaru yang dapat dinikmati nasabah. Jadi, jangan sampai ketinggalan informasi, ya.
