Infografis
Suara.com - Salah satu cara menyambut malam Natal adalah dengan menyantap makanan Natal khas Indonesia. Menu ini tentu banyak dipilih karena rasanya yang sudah pasti sesuai dengan lidah orang Indonesia.
Setiap daerah di Indonesia bahkan memiliki makanan khas mereka masing-masing. Beberapa memiliki cita rasa manis, beberapa di antaranya memiliki cita rasa pedas. Namun yang jelas, keduanya sama-sama menggugah selera.
Berikut telah Suara rangkumkan, 7 makanan Natal khas Indonesia yang patut kamu coba
1. Klapertaart
Makanan Natal khas Indonesia satu ini datang dari Manado. Klapertart merupakan kue manis yang dibuat dari daging kelapa, telur, tepung, susu, dan mentega.
Rasa crunchy almond pada bagian atas klapertart sangat berkebalikan dengan tekstur di dalamnya yang sangat lembut.
2. Ayam kodok
Eits jangan terkejut dengan nama makanan Natal khas Indonesia satu ini. Cara membuat ayam kodok sendiri terbilang cukup sulit, maka tak heran jika ayam kodok dianggap sebagai sajian istimewa.
Ayam kodok dibuat dengan mengeluarkan jeroan ayam tanpa merobek kulit ayam itu sendiri. Daging ayam kemudian diolah dengan menambahkan daging sapi dan tentunya bumbu lain. Hasil olahan tersebut kemudian digiling dan dimasukkan kembali ke dalam ayam yang masih utuh tadi, unik bukan?
Baca Juga: Catat! Kapolresta Solo Bakal Sikat Ormas yang Sweeping Saat Perayaan Natal
3. Babi Panggang Karo
Dari tanah Sumatera Utara ada babi panggang karo yang menjadi ciri khas penyambutan pesta perayaan Natal.
Babi panggang karo biasa disajikan dalam potongan-potongan kecil dengan bumbu sederhana, yakni bawang putih, serai, dan kecap.
4. Sup brenebon
Ingin makanan natal yang berkuah? Sup brenebon khas Manado ini patut untuk dicoba. Dengan isian kacang merah, iga sapi dan sayur-sayuran, sup brenebon menjadi sajian yang pas di malam natal.
5. Kue lapet
