Suara.com - Mempertahankan citarasa legendaris bukanlah tugas yang mudah. Namun hal itu bisa dilakukan oleh Rumah Makan Soto Angkring Mas Boed di Semarang, Jawa Tengah.
Ada sejak 15 tahun lalu, Soto Angkring Mas Boed telah melewati berbagai masa dan zaman, bahkan sebelum ramai media sosial atau juga pembayaran digital. Lantas, apa saja strategi yang dilakukan?
Berikut kiat bertahan Soto Angkring Mas Boed, hingga belasan tahun seperti dipaparkan Nicko Setya Pambudhy, General Manager Soto Angkring Mas Boed mengutip siaran pers ShopeePay, Jumat (14/1/20222).
1. Konsisten Jaga Kualitas Produk dan Layanan
Salah satu hal yang harus diutamakan dalam operasional sebuah bisnis agar dapat terus eksis adalah konsisten dalam menjaga kualitas produk dan layanan.
Produk merupakan “nyawa” dari suatu bisnis sehingga perlu terus dipertahankan kualitasnya. Walaupun harga bahan pokok kerap mengalami kenaikan, Soto Angkring Mas Boed tidak pernah beralih ke bahan pokok yang lebih murah.
Selain itu, Nicko percaya bahwa layanan juga harus terus ditingkatkan agar dapat memberikan pelanggan pengalaman bersantap yang hangat dan memuaskan.
2. Harga Terjangkau dan Porsi Pas
Bagi sebagian orang, harga dan porsi biasanya menjadi poin penting dalam memilih lokasi untuk makan. Harga yang ‘pas di kantong’ dengan porsi yang seimbang juga bisa menjadi daya tarik yang signifikan bagi pelanggan.
Hal tersebut menjadi salah satu pertimbangan Soto Angkring Mas Boed dalam menentukan harga berbagai menunya.
Dengan harga dan porsi yang pas, dan visibilitas melalui pemanfaatan media sosial hingga berbagai platform, Nicko percaya sebuah bisnis dapat terus menjangkau konsumen yang luas dan menarik pelanggan lama untuk datang kembali.
Baca Juga: Penampilan Baru Hotman Paris di Bali Jadi Sorotan, Terlihat Lebih Kurus
3. Tidak Takut Berinovasi
Menurut Nicko, di era yang serba digital saat ini semua pelaku bisnis harus berani berinovasi dan beradaptasi dengan cepat.