Infografis
Suara.com - Hubungan yang baik akan membawa dampak yang baik bagi seseorang. Sebaliknya, hubungan toksik atau beracun justru akan membawa banyak perubahan negatif pada seseorang.
Hal yang sering terjadi dari hubungan toksik adalah, seseorang akan sulit membangun hubungan lagi, mati rasa, serta harga diri yang rendah.
Meski butuh waktu yang lama setelah mengalami hubungan yang toksik, ternyata ada perubahan positif yang jarang orang lain sadari. Melansir Healthshots, berikut lima hal yang akan kamu dapatkan setelah dari hubungan toksik.
Pikiran Kembali Jernih
Selama menjalani toksik relationship mungkin kamu merasakan kelelahan pikiran. Tapi, setelah dari hubungan yang toksik, kamu akan mendapatkan ketenangan serta pikiran yang kembali jernih.
“Mengakhiri hubungan toksik akan membantu individu dalam beberapa cara, baik itu secara emosional maupun mental. Selain itu, ini juga membantu individu mendapatkan kejelasan tentang berbagai hal, membantu lebih fokus pada diri sendiri, dan berorientasi pada diri sendiri,” ungkap Psikolog Konseling dari Rumah Sakit Fortis, Mumbai, dr. Hirak Patel.
Emosi Stabil
Hubungan toksik menyebabkan seseorang mengalami kehancuran mental serta emosional. Bahkan, efek buruknya bisa menyebabkan seseorang mengisolasi dirinya sendiri, dan menyebabkan masalah mental lainnya. Seperti kecemasan, depresi,sakit fisik, dan pikiran ingin bunuh diri.
Namun, setelah keluar dari hubungan toksik, seseorang akan kembali memiliki emosi yang stabil, sehingga mereka akan kembali percaya diri dan mencintai diri sendiri.
Baca Juga: 5 Red Flag yang Sering Muncul dalam Hubungan Asmara, Kamu Perlu Waspada!
Kedamaian Batin
