
Meski demikian, aksi Ahed Tamimi juga sempat menuai banyak kontra. Ahed Tamimi didakwa melakukan penyerangan, penghasutan, dan pelemparan batu; ibunya dan Nour bergabung dengannya, ditangkap sehubungan dengan insiden tersebut.
Sementara ibunya juga didakwa melakukan penghasutan dan penyerangan setelah memposting video yang dalam dakwaan mengklaim Ahed Tamimi mendesak serangan kekerasan terhadap Israel.
Terkait penangkapannya baru-baru ini, dari berbagai sumber Ahed Tamimi dicurigai menghasut kekerasan dan kegiatan teroris. Pasukan Israel juga menggeledah rumah keluarga Ahed Tamimi dan menyita ponsel keluarga tersebut.
Hal ini karena akun Instagram yang diduga miliknya menyerukan seruan melakukan pembantaian kepada Israel lebih kejam daripada aksi Adolf Hitler. Namun, keluarganya membantah karena Ahed Tamimi tidak memiliki akun Instagram.