Aturan MasterChef yang Harus Diikuti Setiap Kontestan

MasterChef adalah waralaba acara kompetisi memasak di televisi yang dibuat oleh Franc Roddam, yang bermulai dari versi Britania Rayanya pada bulan Juli 1990.
Kompetisi memasak ini memiliki sejumlah aturan yang harus diikuti. Apa saja? Berikut daftarnya dikutip The Things.
1. Pengatur Waktu Tidak Boleh Diabaikan
Pengatur waktu seperti musuh utama bagi juru masak di MasterChef. Para kontestan mungkin merasa mereka dapat melampaui batas pengatur waktu. Namun, meski itu hanya beberapa detik, tindakan ini sangat salah, karena ini adalah aturan yang ketat yang harus dipatuhi.
Segera setelah pengatur waktu mati, kontestan tidak dapat melakukan apa pun dengan hidangannya dan harus mundur beberapa langkah. Perubahan apa pun yang mereka lakukan setelah itu tidak dipertimbangkan.
2. Tidak Boleh Memiliki Pengalaman Koki Sebelumnya
Inti dari pertunjukan ini adalah untuk memiliki juru masak amatir yang bercita-cita menjadi koki profesional. Meskipun aneh bagaimana setiap amatir tampaknya berpengalaman dalam menyiapkan makanan berkualitas tinggi, mereka tetaplah orang-orang yang tidak bekerja dalam profesi makanan. Jika ada kontestan yang mempunyai pengalaman sedikit pun bekerja di dapur, mereka dijamin akan didiskualifikasi.
3. Sumber Pendapatan Utama Kontestan Tidak Boleh Berhubungan dengan Makanan
Baca Juga: Jadi Juara MCI 11, Jam Terbang Belinda Malah Kebanting oleh Kiki

Beberapa orang mungkin menyimpang dan menyatakan bahwa mereka tidak memiliki pengalaman memasak, namun jika mereka memiliki bisnis katering atau memiliki bisnis makanan sendiri, mereka tidak memenuhi syarat untuk menjadi kontestan MasterChef.