5 Kontroversi Satria Mahathir: Bikin Tato Logo Polri, Keroyok anak Anggota DPRD

Sabtu, 06 Januari 2024 | 15:12 WIB
5 Kontroversi Satria Mahathir: Bikin Tato Logo Polri, Keroyok anak Anggota DPRD
5 Kontroversi Satria Mahathir: Bikin Tato Logo Polri, Keroyok anak Anggota DPRD (Foto: Dok. Polresta Barelang)

5. Ditangkap Polisi Kasus Penganiayaan 

TikTokers yang dikenal sebagai sosok kontroversial ini, baru saja ditangkap oleh polisi. Satria ditangkap atas tuduhan melakukan penganiayaan terhadap RAT, seorang remaja yang ternyata merupakan anak dari anggota DPRD Kepri, Nyanyang Harris Pratamura. 

Kejadian itu berlangsung sekitar pukul 01.00 dini hari di salah satu kafe yang terletak di Batam, di mana kala itu Satria Mahathir diundang sebagai bintang tamu. Anak anggota DPRD Kepri, RAT, yang saat ini masih duduk di bangku SMA kelas 10, turut hadir di kafe tersebut dengan tujuan untuk menyaksikan penampilan sang idola. 

Akan tetapi, harapan RAT berubah menjadi mimpi buruk tatkala Satria Mahathir dan teman-temannya mengeroyok dan menganiayanya. Saat itu korban mengaku bersenggolan dengan TikTokers sekaligus YouTuber tersebut. Gegara hal itu, keduanya pun berkelahi di dalam kafe dan berlanjut ke luar. 

Nyanyang Harris Pratamura, selaku orang tua RAT, langsung membawa anaknya ke kantor polisi setelah mengetahui kejadian tragis yang menimpa anaknya tersebut. Nyanyang mengungkapkan bahwa RAT diiinkan pergi ke kafe untuk menyaksikan penampilan idolanya itu karena rumahnya dekat dengan lokasi. Namun bukannya senang setelah berjumpa sang idola, RAT justru menjadi korban pengeroyokan. 

RAT mengalami luka memar di wajah dan bibir yang pecah akibat dipukul oleh Satria Mahathir dan juga teman-temannya. Atas kejadian tersebut, Satria kini mendekam di balik jeruji besi. 

Sekilas Tentang Satria Mahathir 

Satria Mahathir, yang lahir pada tanggal 25 Juni 2003 silam, merupakan anak dari Yuskam Nur, mantan jenderal polisi bintang dua, dan Anita Agnes Alexandra, mantan model terkenal. Meski memiliki kecukupan materi, tetapi kehidupan keluarganya tak harmohis, karena kedua orang tuanya bercerai.  

Menariknya lagi, meskipun sudah banyak terlibat dalam kontroversi dan skandal, Satria Mahathir menyatakan keinginannya untuk melanjutkan pendidikan dan berencana ingin kuliah di jurusan hukum. Hal ini tentu bersebrangan dengan sikapnya yang kontroversial dan kerap membuat ulah. 

Baca Juga: Apa Arti Cogil dalam Bahasa Gaul? Julukan Satria Mahathir yang Kini Ditahan Polisi

Meskipun Satria mempunyai orang tua yang merupakan anggota kepolisian, ia menyatakan penyesalannya lantaran tidak mengikuti sang ayah, dan saat ini ia merasa tertarik untuk terlibat dalam kepolisian. 

Sebelum ketangkap karena kasus penganiayaan, Satria diketahui aktif di media sosial. Selain menjadi TikTokers, Satria juga aktif di platform lain seperti Instagram dan YouTube. Akun Instagram-nya, dengan nama pemilik @satriamahathir, berhasil menarik lebih dari 54.400 pengikut, kemudian di akun TikTok-nya, @satriamahathier, l diikuti oleh 46 ribu akun. 

Nah demikianlah ulasan seputar kontroversi Satria Mahathir. Semoga bermanfaat! 

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI