Profil dan Biodata Rindradana: Komika Ajak Pilih Prabowo-Gibran, Ini Isi Pidato Sarkasnya

Ruth Meliana Suara.Com
Selasa, 06 Februari 2024 | 15:29 WIB
Profil dan Biodata Rindradana: Komika Ajak Pilih Prabowo-Gibran, Ini Isi Pidato Sarkasnya
Tangkapan layar komika Rindradana saat sampaikan pidato sarkasme soal ajakan memilih Prabowo-Gibran. [X/Twitter/Box2boxID]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Ketika saatnya tiba, kita akan sasageyo di food estate, susume di Bukit Algoritma dan tatakae di Ibu Kota Nusantara (IKN)."

Alasan ketiga, Rindradana mengatakan bahwa penyebab kematian di Indonesia salah satunya karena Alzheimer. Hal ini, kata dia, bisa dicegah dengan memilih pemimpin seperti 01 atau 03 yang akan membuat rakyat tidak berpikir banyak.

Sementara itu, paslon 02 akan membuat rakyat sering memakai otaknya. Hal ini, ucap Rindradana, dilihat dari debat dan cara kampanye mereka. Dengan begitu, orang-orang bisa lebih mudah terserang Alzheimer di masa tua. 

"Yang ketiga adalah 02 bisa meningkatkan ekspektasi hidup rakyat Indonesia. Salah satu penyebab kematian utama di usia tua warga Indonesia adalah Alzheimer. Alzheimer yang akhirnya berujung pada demensia, sebuah penyakit yang menyerang saraf dan berakibat kepada menurunnya kemampuan kognitif."

"Penderitanya yang perlahan meninggal dunia. Salah satu cara efektif secara medis untuk mencegah Alzheimer adalah otak yang selalu dipakai berpikir, otak yang aktif."

"Di paslon 01 ada seorang Anies Baswedan yang tentu akan berpikir untuk rakyatnya. Ketika beliau memimpin kelihatannya rakyat tidak perlu berpikir banyak karena mereka mendapatkan pemimpin yang akan berpikir untuk rakyatnya."

"Di 03 juga demikian, ada seorang Mahfud MD yang kita tidak perlu ragukan lagi kemampuan berpikirnya sama seperti paslon 01. Ketika paslon 03 memimpin rakyatnya tidak perlu berpikir banyak."

"Sementara di paslon 02, Prabowo-Gibran dari debat yang sudah dilakukan dan dari cara kampanye mereka, kita bisa simpulkan kalau mereka sebenarnya memiliki keterbatasan kemampuan berpikir yang tentunya ketika mereka menjadi pemimpin rakyatnya yang harus berpikir. Dengan demikian rakyatnya akan memiliki otak yang selalu digunakan."

Terakhir, ia mengaku sulit menebak 01 dan 03 akan menjadi pemimpin seperti apa jika terpilih. Sementara paslon 02 sudah terlihat, di mana menurutnya mirip era Jokowi, sehingga perlu adanya antisipasi untuk mencegah kemungkinan terjadinya kekacauan.

Baca Juga: Melesat Jauh di Jatim! Survei Poltracking: Prabowo-Gibran 60,1%, Ganjar-Mahfud 17,2%, Anies-Cak Imin: 14,9%

"01 kalau mereka jadi pemimpin, kita belum tahu mereka akan menjadi pemimpin seperti apa. 03, kita juga masih menerka-nerka."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI