"(Status Siti Atikoh di Dispermadescapil Jateng) Sudah pensiun, sejak Desember 2022 lalu,” kata Nur Kholis pada Kamis (11/1/2024) lalu.
Nur Kholis membenarkan jika Atikoh telah mengajukan pensiun dini dari ASN karena usianya yang belum mencapai 60 tahun.
Pensiun dini memang bisa diambil bila ASN tersebut memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditetapkan. Selama aktif dinas, posisi terakhir Atikoh yakni sebagai staf di bidang pemberdayaan masyarakat.
"Untuk pegawai dengan masa kerja 20 tahun dan usia minimal 50 tahun boleh mengajukan pensiun dini. Aturannya seperti itu. Jadi (Siti Atikoh) sah-sah saja ikut kampanye, nggak masalah karena sudah pensiun (sebagai ASN)," jelasnya.
Namun ternyata Atikoh memilih untuk tidak menerima gajinya sebagai ASN Pemprov Jateng. Menurut pengakuannya, gaji itu justru disumbangkan ke PAUD atau berbagai lembaga sosial.
Sebelum berdinas di Pemprov Jateng, Atikoh pernah menjabat sebagai ASN Golongan IV di Dinas Kelautan, Pertanian, dan Ketahanan Pangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jabatan ini diembannya kala Ganjar masih menjadi anggota DPR RI. Tak main-main, Atikoh disebut menerima gaji pokok dan tunjangan senilai total Rp17 juta setiap bulan.
Namun, Atikoh melepaskan pekerjaan itu dan mengikuti Ganjar yang terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2023. Barulah kemudian Atikoh bertugas sebagai ASN Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermades) Jateng.
Sebagai informasi, Siti Atikoh Suprianti adalah istri dari Ganjar Pranowo yang lahir di Purbalingga, Jawa Tengah pada November 1971. Atikoh merupakan cucu dari KH Hisyam A Karim, pendiri Pondok Pesantren PP Riyadus Sholikhin Kalijaran, Karanganyar, Purbalingga.
Setelah pensiun dini, Atikoh memilih fokus mendampingi sang suami yang karier politiknya kian menanjak. Diketahui Ganjar secara resmi diusung menjadi capres 2024 dari PDI-P pada April 2023.
Baca Juga: IPW Laporkan Ganjar Dugaan Gratifikasi ke KPK, Respons PPP: Orang akan Kaitkan Politisasi
Atikoh juga aktif mengikuti kegiatan kampanye Ganjar yang dipasangkan dengan Mahfud MD di Pilpres 2024. Namun aktifnya Atikoh juga menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat karena dinilai menunjukkan ambisinya menjadi Ibu Negara.