Suara.com - Sosok Angelina Sondakh diketahui memiliki perjalanan hidup yang menarik, dengan segala lika-liku yang harus ia hadapi. Seperti saat harus menjalani hukuman penjara selama 10 tahun terkait kasus korupsi dan suap Wisma Atlet di 2012.
Di awal mendekam dalam jeruji besi, mantan istri mendiang Adjie Massaid ini mengaku menyimpan amarah dan sempat memiliki rencana untuk balas dendam.
Ia ingin membalas perlakuan orang-orang yang dianggapnya telah menjerumuskan dirinya, hingga membuatnya harus hidup terpisah dari anak dan keluarganya.
Pergolakan batin Angelina Sondakh saat dipenjara itu ia ungkap kala hadir di podcast Merry Riana. Bertahun-tahun ia menyimpan dendam, amarah hingga rasa putus asa.
"Ketika 10 tahun aku di dalam, empat tahunnya itu penuh dengan strategi. Nanti mau balas dendam gimana ya?" ujarnya, dikutip Kamis (5/6).
Kemarahannya pun semakin menyala saat melihat orang-orang yang menjerumuskannya bersikap bak malaikat.
Namun niat untuk membalaskan dendam itu tak dilakukannya, setelah mengalami suatu momen penting yang mendadak mengubah hidupnya.
Momen itu adalah saat kakak Angelina Sondakh yang selama ini mendampinginya, meninggal dunia. Rasa kehilangan itu justru menjadi titik balik kehidupannya untuk melupakan dendam.
"Tahun kedua kakak saya meninggal, yang ngurusin saya terus tuh. Nah, itu aku sudah mulai berubah," bebernya.
Alih-alih merawat dendam, ibu sambung Aaliyah Massaid itu fokus dengan kehidupannya. Ketenangan pun perlahan dirasakannya ketika dirinya mulai fokus memikirkan kehidupannya, bukan mengurusi kehidupan orang lain. Terlebih ia memutuskan berhijab saat dipenjara.
"Nggak usah kebanyakan lihat urusan orang. Urusan kita aja belum selesai. Kalau jiwa kita udah enak, pikiran juga nyaman," tambahnya.
Setelah menghirup udara bebas pada Maret 2022 lalu, Angelina Sondakh menata kembali hidupnya. Kini ia melakoni sederet profesi baru, yakni sebagai pengusaha, YouTuber hingga motivator.