4. Sertifikat TOEFL iBT
TOEFL iBT merupakan salah satu persyaratan penting untuk melamar beasiswa dan masuk ke universitas di luar negeri. Setiap beasiswa dan perguruan tinggi umumnya menetapkan skor minimum yang berbeda, sehingga penting untuk mencari tahu dengan teliti persyaratan masing-masing kampus yang ingin kamu tuju.
5. Sertifikat IELTS
Sebagian besar beasiswa dan universitas di luar negeri mewajibkan IELTS sebagai salah satu syarat. Skor minimum IELTS yang dibutuhkan dapat bervariasi antara satu beasiswa atau kampus dengan yang lainnya, jadi pastikan kamu memahami persyaratan masing-masing beasiswa dan kampus yang kamu incar.
6. Esai
Esai biasanya harus ditulis dengan jumlah kata yang terbatas. Oleh karena itu, kamu harus bisa menunjukkan kalau kamu layak jadi awardee. Esai ini biasanya berupa Motivation Letter, Personal Statement, atau Study Plan.
7. Surat Rekomendasi
Surat rekomendasi dapat mengonfirmasi karakter, pencapaian, serta kualitas belajar atau kerja yang telah kamu tunjukkan selama ini. Kamu bisa meminta surat ini dari tokoh masyarakat, akademisi atau dosen, hingga atasan di tempat kerja.
8. CV Akademik
Baca Juga: 8 Rekomendasi Beasiswa Luar Negeri buat yang Bahasa Inggrisnya Pas-Pasan
Buatlah CV dengan desain yang sederhana namun tetap mudah dibaca dan memiliki isi yang menarik. Agar lebih memudahkan, kamu bisa menggunakan template CV dari universitas ternama seperti Harvard, Oxford, atau Europass.