Tips Aman Olahraga untuk Bumil, Bisa-bisanya Aaliyah Massaid Masih Main Bola saat Hamil 2 Bulan

Jum'at, 24 Januari 2025 | 10:27 WIB
Tips Aman Olahraga untuk Bumil, Bisa-bisanya Aaliyah Massaid Masih Main Bola saat Hamil 2 Bulan
Aaliyah Massaid hamil anak pertama (Instagram)

Suara.com - Kebahagiaan tengah melingkupi keluarga kecil Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar. Pasalnya Aaliyah baru saja mengabarkan kehamilannya yang ternyata sudah memasuki usia 4 bulan.

Namun diakui Aaliyah, dia dan Thariq memang sengaja baru mengabarkannya. Tak heran jika di masa awal kehamilannya, Aaliyah masih menjalani sederet aktivitas, termasuk berolahraga sepak bola.

"Waktu itu Media Clash aku udah hamil 2 bulan," ungkap Aaliyah dalam vlog-nya bersama Thariq, dilihat pada Jumat (24/1/2025).

"Makanya dia nggak main lama," imbuh Thariq.

Sebagai pengingat, Media Clash bertajuk BRI Mini Soccer Clash 2024 diadakan pada 24 November 2024. Saat itu ada dua tim bertanding, salah satunya Tim Cemerlang yang digawangi Aaliyah dan Thariq.

Kehamilan Aaliyah menjadi alasannya tidak bermain lama di pertandingan tersebut. Bahkan di salah satu kesempatan, Thariq sempat menggendong istrinya ala bridal style dan seketika menjadikan mereka buah bibir.

Namun sebenarnya amankah ibu hamil berolahraga sepak bola seperti yang dilakukan Aaliyah?

Dilansir dari laman Sehat Negeriku Kementerian Kesehatan, sebenarnya tidak ada larangan untuk ibu hamil berolahraga. Namun harus dipastikan sang ibu hamil dalam kondisi fisik yang prima serta tidak menimbulkan kontraindikasi.

Dijelaskan oleh dr. Jimmy Sakti Nanda B., Sp.O.G., ternyata ada beberapa poin yang mesti diperhatikan untuk ibu hamil yang ingin rutin berolahraga. Apa saja?

Baca Juga: Aaliyah Massaid Hamil, Thariq Halilintar Pesan ke Calon Anak: Jangan Sakiti Ibumu...

1. Pilih Olahraga Ringan

Ilustrasi jogging (pixabay)
Ilustrasi jogging (pixabay)

Ibu hamil trimester pertama bisa memilih olahraga ringan seperti jalan kaki di pagi atau sore hari, bersepeda santai, berenang, atau jogging ringan. Opsi berbeda bisa ditempuh di kehamilan trimester kedua dan ketiga ketika kondisi perut ibu sudah membesar. Usahakan memilih olahraga ringan yang membantu menguatkan panggul dan pengaturan napas, seperti misalnya yoga prenatal atau senam hamil.

2. Hindari Olahraga Ekstrem

Ilustrasi panjat tebing (pixabay/wallace769)
Ilustrasi panjat tebing (pixabay/wallace769)

Ibu hamil dilarang melakukan olahraga ekstrem seperti panjat tebing, naik gunung, atau olahraga lain dengan gerakan telentang yang lama. Hal ini dapat memberikan tekanan pada perut dan berpotensi menurunkan aliran oksigen pada janin.

Bahkan gerakan seperti sit up dan push up sebaiknya dihindari ibu hamil. Olahraga seperti bersepeda cepat juga tidak dianjurkan, sebab dapat berisiko hipoksia atau kekurangan oksigen, dan hipertermia atau jantung berdebar-debar akibat suhu atau panas tubuh yang berlebihan.

3. Senam Hamil Rutin

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI