Proses memasaknya cukup unik, yaitu ayam terlebih dahulu dipanggang hingga setengah matang, lalu dimasak kembali dengan kuah santan yang kaya akan rempah seperti lengkuas, kunyit, serai, daun jeruk, dan cabai.
Hasilnya, ayam memiliki tekstur yang empuk dengan cita rasa yang gurih, sedikit pedas, dan sangat cocok disantap dengan nasi hangat serta urap sayur.
4. Opor Ayam
Opor ayam memang bukan hanya khas Lamongan, tetapi hampir selalu ada di setiap rumah saat Lebaran.
Ayam yang dimasak dengan santan dan bumbu seperti bawang merah, bawang putih, ketumbar, kemiri, serta serai ini menghasilkan kuah yang kental dan gurih.
Biasanya, opor ayam disajikan bersama ketupat dan sambal goreng hati, menciptakan perpaduan rasa yang lezat dan menggugah selera.
5. Tahu Campur

Tahu Campur juga menjadi salah satu hidangan favorit di Lamongan saat Lebaran.
Makanan ini terdiri dari tahu goreng, daging sapi, selada, perkedel singkong, serta mie kuning, yang disiram dengan kuah kaldu sapi yang gurih.
Baca Juga: Lebaran dan Media Sosial, Medium Silaturahmi di Era Digital
Keunikan dari Tahu Campur adalah tambahan petis yang memberikan cita rasa khas dan membuat hidangan ini semakin nikmat.
Kuliner khas Lebaran di Lamongan bukan hanya tentang makanan, tetapi juga mencerminkan budaya dan tradisi masyarakat setempat.
Dari Soto Lamongan yang gurih hingga Nasi Boran yang kaya lauk, setiap hidangan memiliki cerita dan keistimewaannya sendiri.
Momen Lebaran pun terasa semakin hangat dengan kelezatan kuliner-kuliner khas ini. Jadi, jika berkunjung ke Lamongan saat Lebaran, pastikan untuk mencicipi hidangan istimewa ini bersama keluarga.