Awas Jadi Sarang Bakteri, Ketahui Cara Membersihkan Beauty Blender yang Tepat

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Selasa, 06 Mei 2025 | 13:55 WIB
Awas Jadi Sarang Bakteri, Ketahui Cara Membersihkan Beauty Blender yang Tepat
Ilustrasi beauty blender. (Shutterstock)

Suara.com - Beauty blender saat ini menjadi alat makeup wajib. Namun jika ingin dipakai setiap hari, pastikan kamu sudah membersihkan beauty blender dengan tepat. Pasalnya, spons makeup ini rentan terhadap pertumbuhan bakteri.

Tentunya tidak mau kan, spons yang penuh bakteri itu menyentuh kulit wajah lalu menimbulkan jerawat atau iritasi? Lantas, bagaimana cara membersihkan beauty blender yang tepat? Hal itu akan diulas di artikel ini, yuk simak sampai bawah.

Beauty Blender Rentan Terhadap Bakteri

Memiliki bentuk lonjong mirip telur dengan bahan super lembut, beauty blender dirancang khusus untuk mengaplikasikan dan membaurkan produk makeup cair seperti foundation, concealer, cushion, dan blush on.

Spons makeup ini memiliki pori-pori yang halus sehingga membuat hasil akhir makeup tampak natural dan flawless di kulit wajah. Bila spons makeup klasik menggunakan bahan lateks, maka beauty blender umumnya terbuat dari busa antimikroba non-lateks.

Di sisi lain, menggunakan beauty blender berarti menghemat pengeluaran, sebab bisa dipakai berulang kali. Namun pastikan beauty blender selalu bersih setiap kali akan dipakai.

ilustrasi beauty blender (Pexels.com/Maria Camila Castaño)
ilustrasi beauty blender (Pexels.com/Maria Camila Castaño)

Karena jika sering dipakai alat rias pun dapat menumpuk sel kulit mati, kotoran, minyak, polusi, kuman dan bakteri. Sebab semakin lama sesuatu tetap basah, semakin besar kemungkinan jamur tumbuh.

Jika kamu memakai riasan setiap hari dan beauty blender adalah aplikator andalan, disarankan untuk mencucinya setelah penggunaan. Terutama saat memakai produk makeup yang banyak.

Apabila tidak sempat, setidaknya bersihkan secara menyeluruh sekali atau dua kali dalam seminggu.

Cara Membersihkan Beauty Blender Paling Efektif

Dilansir dari laman Good House Keeping, cara terbaik untuk membersihkan beauty blender bisa menggunakan sabun batangan yang lembut, sabun cuci piring, atau cairan pembersih khusus spons makeup.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Bedak Full Coverage, Bikin Wajah Cerah Awet Seharian

Untuk caranya sebagai berikut:

  1. Basahi beauty blender dengan air hangat sampai mengembang sepenuhnya.
  2. Tuangkan sabun cair lembut (bisa sabun khusus spons makeup atau sabun yang lain) langsung ke spons.
  3. Remas-remas spons perlahan untuk mengeluarkan sisa makeup dan kotoran. Jangan digosok kasar agar tidak robek.
  4. Bilas dengan air bersih sambil terus diremas sampai airnya jernih dan tidak ada busa tersisa.
  5. Peras dengan lembut lalu keringkan dengan handuk bersih.
  6. Biarkan kering di tempat terbuka, jangan simpan dalam wadah tertutup saat masih lembap karena bisa memicu jamur.
Beauty Blender. (Shutterstock)
Beauty Blender. (Shutterstock)

Kapan Sebaiknya Mengganti Beauty Blender?

Terkadang mau seberapa sering dibersihkan, wujud beauty blender tidak dapat diselamatkan. Karena itu, disarankan untuk rutin mengganti beauty blender tiga bulan sekali, terlebih jika digunakan setiap hari.

Beda halnya jika beauty blender cuma digunakan sesekali, spons tersebut dapat bertahan hingga enam bulan atau lebih.

Untuk mengetahui kapan harus membuang spons riasan Anda, perhatikan tanda-tanda berikut:

  • Noda yang membandel dan tidak bisa hilang
  • Terlihat ada robekan
  • Beauty blender yang kehilangan "daya pantulnya", sehingga terasa lembut dan lembek, bukannya montok dan kenyal saat dipakai.

Itulah cara membersihkan beauty blender yang bisa diterapkan. Mudah dan cepat bukan? Mencuci beauty blender secara rutin pada dasarnya adalah hal wajib jika kamu tidak ingin menambah jerawat atau iritasi di wajah.

Karena digunakan langsung ke wajah dan memiliki pori-pori halus, beauty blender rentan menumpuk bakteri, sel kulit mati, dan kotoran jika tidak dibersihkan secara rutin.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI