Bahaya di Balik Es Teh Manis: Minuman Favorit yang Menyegarkan tapi Bisa Mematikan?

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Jum'at, 16 Mei 2025 | 16:00 WIB
Bahaya di Balik Es Teh Manis: Minuman Favorit yang Menyegarkan tapi Bisa Mematikan?
Ilustrasi es teh manis. (Freepik)

3. Kolesterol Jahat (LDL) dan Trigliserida Tinggi

Asupan gula berlebih meningkatkan produksi trigliserida, sejenis lemak dalam darah yang dapat menyumbat arteri. Selain itu, gula juga menurunkan kolesterol baik (HDL) dan meningkatkan kolesterol jahat (LDL), yang merupakan faktor utama penyebab penyakit jantung koroner.

4. Gagal Ginjal

Diabetes dan hipertensi akibat gula juga berdampak serius pada ginjal. Ginjal dipaksa bekerja lebih keras menyaring gula berlebih dalam darah, sehingga dalam jangka panjang bisa mengalami kerusakan permanen.

Ilustrasi es teh manis. (Freepik)
Ilustrasi es teh manis. (Freepik)

Standar Konsumsi Gula yang Dianjurkan

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) telah menetapkan batas aman konsumsi gula harian melalui Peraturan Menteri Kesehatan No. 30 Tahun 2013, yaitu tidak lebih dari:

  • 50 gram per hari (sekitar 4 sendok makan)
  • Jumlah ini setara dengan 10% dari total kebutuhan energi harian

Namun, kenyataannya banyak masyarakat yang jauh melebihi batas ini, apalagi jika konsumsi minuman manis seperti es teh manis menjadi kebiasaan harian.

Alternatif Sehat untuk Mengurangi Risiko

Agar tetap sehat tanpa harus sepenuhnya menghindari minuman segar, ada beberapa alternatif yang bisa kamu lakukan:

  • Ganti es teh manis dengan teh tawar tanpa gula atau tambahkan sedikit perasan lemon untuk rasa yang lebih segar
  • Gunakan pemanis alami seperti stevia jika ingin sedikit rasa manis
  • Perbanyak konsumsi air putih dan jus buah asli tanpa gula tambahan
  • Biasakan membaca label nutrisi pada produk minuman kemasan sebelum membeli

Es teh manis memang menyegarkan dan nikmat, terutama di tengah cuaca panas. Namun, sebagai konsumen yang bijak, penting untuk menyadari bahwa di balik kenikmatannya, terdapat bahaya laten dari kandungan gulanya yang tinggi.

Menjadikan es teh manis sebagai konsumsi harian dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan, mulai dari obesitas hingga serangan jantung.

Baca Juga: 5 Tanda Kerusakan Ginjal di Pagi Hari, Bisa Dicek setelah Bangun Tidur

Mengurangi konsumsi gula bukan berarti menghilangkan kenikmatan hidup. Justru, dengan menjaga keseimbangan, kita bisa menikmati hidup lebih lama, lebih sehat, dan bebas dari penyakit kronis.

Pilihlah gaya hidup sehat mulai sekarang dan jadikan pilihan minuman sebagai langkah pertama menuju tubuh yang lebih bugar.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI