4. Penglihatan lebih terjaga
Kuning telur mengandung lutein dan zeaxanthin, dua karotenoid penting untuk kesehatan mata. Studi menunjukkan bahwa kedua senyawa ini dapat menurunkan risiko penyakit mata akibat usia, seperti degenerasi makula.
5. Tulang lebih kuat
Vitamin D dalam telur dapat membantu penyerapan kalsium dan menjaga keseimbangan kalsium dan fosfor yang menjadi faktor penting dalam pembentukan tulang. Satu telur memenuhi sekitar 6% kebutuhan harian vitamin D.
6. Jantung lebih sehat
Satu telur mengandung sekitar 207 mg kolesterol. Penelitian menunjukkan bahwa kolesterol dalam makanan tidak secara langsung menaikkan kadar kolesterol darah.
Bahkan, American Heart Association menyebutkan bahwa telur, berbeda dari makanan berkolesterol tinggi lainnya, justru memiliki nilai gizi yang tinggi.
Dengan demikian, asupan lemak jenuh tetap perlu diawasi, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit jantung, diabetes tipe 2, kanker, dan stroke.
Namun, secara umum, satu telur sehari tidak akan membahayakan, apalagi jika kamu juga mengonsumsi protein nabati dan daging rendah lemak.
Baca Juga: Asal-usul Balut: Kuliner Ekstrem Khas Filipina Berupa Telur Isi Embrio Bebek
Telur juga mengandung kalium, folat, dan vitamin B yang mendukung kesehatan jantung. Beberapa studi menunjukkan bahwa konsumsi dua butir telur per hari bisa meningkatkan kesehatan jantung.