Keistimewaan Dzulhijjah Tak Ada di Bulan Lain, Balasan Pahalanya Bukan Main-main

Senin, 26 Mei 2025 | 14:43 WIB
Keistimewaan Dzulhijjah Tak Ada di Bulan Lain, Balasan Pahalanya Bukan Main-main
Ilustrasi Amalan Sunnah Bulan Dzulhijjah. (Pexels)

5. Dzulhijjah bulan tanpa kekurangan

Bulan ke-12 ini dianggap sebagai bulan tanpa kekurangan, seperti yang diriwayatkan Abu Bakrah RA dalam hadits.

"Rasulullah SAW bersabda, 'Dua bulan Id, Ramadhan dan Dzulhijjah, tidaklah berkurang keutamaannya (meskipun kadang-kadang 29 hari).” (HR. Bukhari dan Muslim).

Artinya, meski terkadang jumlah tanggal dalam Zulhijjah hanya 29 hari, tetapi tidak akan mengurangi kemuliaan serta pahala di dalamnya. Sama halnya seperti bulan Ramadhan.

6. Islam disempurnakan di bulan Dzulhijjah

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Maidah ayat 3, "Pada hari ini telah Aku sempurnakan bagi kalian agama kalian, dan telah Aku sempurnakan nikmat-Ku atas kalian, dan Aku telah meridhai Islam itu agama bagi kalian."

Dari penjelasan tersebut, diketahui bahwa Allah SWT menyempurnakan agama Islam di bulan Dzulhijjah, khususnya pada hari Arafah.

7. Dzulhijjah dikenal sebagai bulan haji

Haji adalah rukun Islam yang kelima dan wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim yang mampu. Kewajiban ini berlaku jika seseorang memenuhi syarat, yaitu beragama Islam, sudah dewasa, memiliki akal yang sehat, bukan budak, dan memiliki kemampuan fisik serta finansial untuk menunaikannya.

Baca Juga: Jika Salah Satu Rukun Haji Tertinggal Apakah Sah Ibadahnya? Ini Penjelasannya

Allah menegaskan kewajiban menjalankan ibadah haji dalam surat Ali Imran ayat 97:

“Di dalamnya terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) Maqam Ibrahim. Siapa yang memasukinya (Baitullah), maka amanlah dia. (Di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, (yaitu bagi) orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Siapa yang mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu pun) dari seluruh alam.”

8. Dzulhijjah adalah Bulan Muktamar Islam Tingkat Dunia

Bulan Dzulhijjah memiliki keistimewaan bukan hanya karena menjadi bulan pelaksanaan ibadah haji, tetapi juga karena adanya Hari Arafah, salah satu hari yang penuh kemuliaan.

Bagi Muslim yang tidak sedang menunaikan haji, dianjurkan untuk menjalankan puasa Arafah pada tanggal 9 Zulhijah sebagai bentuk ibadah yang bernilai besar.

Puasa Arafah memiliki keistimewaan besar, karena dapat menghapus dosa selama dua tahun. Keutamaannya bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan puasa Asyura yang dilakukan pada 10 Muharram.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI